Survei SMRC: Ganjar Ungguli Prabowo-Anies di Kalangan Pemilih Kritis

Survei SMRC: Ganjar Ungguli Prabowo-Anies di Kalangan Pemilih Kritis

Yudistira Perdana Imandiar - detikNews
Senin, 05 Jun 2023 15:04 WIB
Prabowo - Ganjar - Anies (Dok. detikcom)
Foto: Prabowo - Ganjar - Anies (Dok. detikcom)
Jakarta -

Bakal calon presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo mendapatkan elektabilitas tertinggi dalam hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada akhir Mei 2023. Survei itu menyasar kalangan masyarakat yang dikategorikan sebagai 'pemilih kritis'.

"Di kalangan pemilih kritis, dukungan pada Anies Baswedan 19,2 persen, Prabowo Subianto 33,5 persen, dan Ganjar Pranowo 37,9 persen," jelas Direktur riset SMRC Deni Irvani dalam keterangan tertulis, Senin (5/6/2023).

Deni menuturkan selisih suara Prabowo dan Ganjar tidak begitu jauh secara statistik karena kurang dari dua kali margin of error 3,3 persen (selisih di bawah 6,6 persen).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara suara Anies berbeda signifikan dengan kedua bakal calon presiden lainnya," ucap Deni.

Deni mengatakan dalam 6 bulan terakhir, kesukaan pemilih kepada Anies cenderung makin lemah. Hal itu menjadi salah satu faktor penyebab elektabilitas Anies cenderung melemah dalam periode ini.

ADVERTISEMENT

"Sementara Ganjar dan Prabowo terus bersaing ketat dengan dukungan yang relatif seimbang," jelas Deni.

Deni menjelaskan 'pemilih kritis' adalah pemilih yang punya akses ke sumber-sumber informasi sosial-politik secara lebih baik karena mereka memiliki telepon atau cellphone sehingga bisa mengakses internet untuk mengetahui dan bersikap terhadap berita-berita sosial-politik.

"Mereka umumnya adalah pemilih kelas menengah bawah ke kelas atas, lebih berpendidikan, dan cenderung tinggal di perkotaan. Mereka juga cenderung lebih bisa mempengaruhi opini kelompok pemilih di bawahnya. Total pemilih kritis ini secara nasional diperkirakan 80%," papar Deni.

Pemilihan sampel dalam survei ini dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD). RDD adalah teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. Survei dilakukan pada 30-31 Mei 2023 dengan sampel sebanyak 909 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.

Margin of error survei diperkirakan Β±3.3% pada tingkat kepercayaan 95%, asumsi simple random sampling. Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih.

(akn/ega)



Hide Ads