.webp)
Menparekraf Sandiaga Uno hingga saat ini belum mengambil keputusan kemana dirinya akan berlabuh usai keluar dari Partai Gerindra. Namun Sandiaga mengungkap kalau dirinya mengusung poros percepatan pembangunan. Apa maksudnya?
Hal itu diungkap Sandiaga saat ditanya perkembangan arah politiknya akan bergabung ke PPP atau PKS. Sandiaga berbicara soal poros percepatan pembangunan. Hal ini juga ia bicarakan dengan PKS, maupun saat bertemu dengan Plt Ketum PPP Mardiono.
"Saya justru mengajak teman-teman PKS untuk membersamai dalam sebuah pemikiran poros percepatan pembangunan, bahwa poros percepatan pembangunan ini kita yakini akan mampu menyelesaikan isu-isu yang ada di tengah masyarakat," kata Sandiaga di Halal Bihalal PWNU DKI Jakarta, Kamis (25/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga juga berbicara soal infrastruktur yang selama ini dibangun seharusnya bisa dilanjutkan demi percepatan pembangunan. Dia mencontohkan permasalahan yang kini dihadapinya, yakni kenaikan harga bahan pokok.
"Ini pemikiran saya. Bahwa harus ada poros baru yang berdasarkan survei-survei termasuk Litbang Kompas, adalah percepatan dari target-target pembangunan kita. Misalnya infrastruktur yang selama ini dibangun untuk dipercepat menyangkut infrastruktur yang langsung berhubungan dengan masyarakat," katanya.
"Tadi harga-harga bahan pokok yang sudah mulai terkendali, ini harus ada percepatan penanganannya agar masyarakat tidak terbebani dengan harga-harga bahan pokok. Ketiga, lapangan kerja. Bagaimana usaha-usaha ini berkembang dan tidak merugi sehingga membuka percepatan lapangan kerja," sambungnya.
Untuk diketahui, Sandiaga santer dikabarkan gabung ke PPP usai keluar dari Gerindra. Namun belakangan ini, mencuat kabar kalau Sandiaga akan ke PKS. Isu itu muncul karena kedekatan Sandiaga dengan PKS.
Simak juga Video 'Kata Sandi soal Namanya Dipertimbangkan Jadi Cawapres Ganjar':
