Mencuat rencana pertemuan antara Ketum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Desmond J Mahesa menuturkan lebih percaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibanding Megawati.
"Saya lebih percaya Jokowi dari pada Megawati. Sudah banyak Megawati bohongin Pak Prabowo," ujar Desmond di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (23/5/2023). Desmond menjawab rencana kelanjutan pertemuan Prabowo dengan Megawati.
Desmond mengatakan baik PDIP dan Gerindra telah memiliki capres masing-masing. Dia berkata pertemuan itu dapat dilakukan jika Ganjar Pranowo menjadi cawapres Prabowo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kan pertanyaanya Megawati sudah mengumumkan Ganjar ya, mana mungkin Ganjar mau jadi wakil Prabowo. Sementara Prabowo sudah ditetapkan oleh partai sebagai calon presiden," katanya.
"Ketemu untuk apa? Kecuali Ganjar mau jadi wakilnya Pak Prabowo. Ah itu ada semacam pertemuan, kalau nggak ada capek aja gitu loh," imbuhnya.
Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Megawati intens berkomunikasi dengan para pimpinan parpol pro pemerintah. Hal itu diungkapkan Hasto usai ramai rencana pertemuan Prabowo dengan Megawati.
"Yang jelas Ibu Mega dengan seluruh pimpinan partai politik yang tergabung di dalam pemerintahan Bapak Presiden Jokowi-KH Ma'ruf Amin terus melakukan komunikasi yang intens," kata Hasto Kristiyanto di DPP PDIP di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (22/5).
Hasto tidak menjawab dengan pasti kapan pertemuan itu akan dilaksanakan. Hasto hanya mengatakan bahwa komunikasi multilevel terus dilakukan.
"Komunikasi secara Intens dilakukan dengan sangat baik, karena ini berkaitan dengan kepentingan nasional kita, berkaitan dengan capres dan cawapres, masa depan Republik Indonesia, maka segala sesuatunya dipertimbangkan dengan matang," pungkas Hasto.
Simak Video: Waketum Gerindra: Cak Imin Calon Terkuat Cawapres Prabowo