Wakil Sekjen PDIP Utut Adianto mengatakan tidak ada komunikasi dari Eva Kusuma Sundari yang memutuskan maju caleg dari Partai NasDem. Menurut Utut, Eva Sundari sudah otomatis mundur dari partai.
"Kalau ke saya nggak komunikasi, tapi kalau ke yang lain mungkin komunikasi saya nggak tahu," kata Utut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/5/2023).
"Iya mesti otomatis ya (mundur partai), karena sudah maju dari kawan kita NasDem. Karena banyak yang nanya sama saya kalau masalahnya apa saya nggak tahu," lanjut dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Fraksi PDIP DPR RI ini menyebut saat ini partainya baru menyelesaikan tahapan pendaftaran calon legislatif. Utut mengatakan pihaknya akan memeriksa lebih lanjut alasan Eva Sundari hengkang.
"Kalo ke saya nggak (jelaskan alasan), nanti saya cek kan kita kemarin konsentrasi penuh mengisi 580 orang DPR RI itu kan nggak mudah. Karena pertempuran kalau daerah, pokoknya jumlah Caleg RI provinsi, kota, kabupaten 20.400 sekian nama, itu mumet kalo ada kasus orang pindah, ada juga dari partai lain ke kami itu part off the game," ujarnya.
Sebelumnya, politikus Eva Kusuma Sundari memutuskan hengkang dari PDI Perjuangan (PDIP) ke Partai NasDem. Eva diketahui merupakan mantan anggota DPR RI PDIP 2014-2019 dan terakhir pada 2019, Eva maju caleg DPR RI dari PDIP di Dapil Jawa Timur VI (Kabupaten-Kota Kediri, Kabupaten-Kota Blitar, Tulungagung).
Kini, Eva Sundari telah berpindah partai. Ia maju sebagai bacaleg NasDem dari dapil Jawa Timur (Jatim).
Lihat juga Video: NasDem Pastikan Eva Sundari Pindah dari PDIP Bukan Karena Soal Capres