Istri Wali Kota Bogor Bima Arya Daftar Caleg DPR Lewat PAN

Istri Wali Kota Bogor Bima Arya Daftar Caleg DPR Lewat PAN

M Solihin - detikNews
Senin, 15 Mei 2023 22:21 WIB
Istri Bima Arya, Yane Ardian daftar caleg RI lewat PAN
Foto: Istri Bima Arya, Yane Ardian (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Istri Wali Kota Bogor Bima Arya, Yane Ardian, terjun ke dunia politik dan maju menjadi bakal calon legislatif (bacaleg) DPR RI. Yane mencoba peruntungan politiknya melalui partai yang juga menaungi sang suami, yakni Partai Amanat Nasional (PAN).

"Iya betul daftar Bacaleg DPR RI. Dari PAN. Bismillah ya, mohon doanya, saya ikut di Dapil Kota Bogor dan Cianjur," kata Yane dikonfirmasi wartawan, Senin (15/5/2023).

Yane mengatakan PAN menjadi pilihan kendaraan politiknya mewujudkan cita-cita dalam merealisasikan ketahanan keluarga. Karakter PAN dikenalnya melalui sosok sang suami, Bima Arya yang kini menjadi salah satu pimpinan di DPP PAN.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya memilih Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai kendaraan politik untuk merealisasikan target soal ketahanan keluarga. Bagi Saya, PAN adalah partai tengah yang mengedepankan rasionalitas dan merangkul semua golongan," kata Yane.

"Banyak tahu PAN juga karena sosok Kang Bima. 20 tahun Saya hidup bersama Kang Bima yang juga kader PAN. Jadi, saya kenal karakter PAN dan Saya ingin berjuang bersama PAN," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Bima Arya Mendukung

Wali Kota Bogor Bima Arya membenarkan hal tersebut. Bima juga merestui sang istri untuk terjun ke politik dan maju jadi Bacaleg.

"Saya sangat mendukung, karena menyadari potensi dan idealisme yang sangat besar yang ada pada Bu Yane. Bu Yane sudah sekitar 10 tahun ini sangat fokus dan peduli pada isu ketahanan keluarga. Sekarang juga tengah merampungkan disertasi doktoral di IPB tentang ilmu keluarga," kata Bima.

"Keputusan ini telah lewat proses diskusi yang panjang dengan saya, sahabat sahabat dan keluarga dan kami semua mendukung karena bisa menjadi wahana perjuangan Bu Yane selanjutnya walau tidak lagi jadi ketua PKK," tambah Bima.

(mea/haf)



Hide Ads