Perjumpaan Yusril dan Prabowo Berujung PBB Bakal Perkuat Koalisi

Perjumpaan Yusril dan Prabowo Berujung PBB Bakal Perkuat Koalisi

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Minggu, 14 Mei 2023 11:19 WIB
Prabowo dan Yusril
Foto: Firda/detikcom
Jakarta -

Partai Bulan Bintang atau PBB dikabarkan selangkah lagi bergabung dengan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang dibentuk oleh Gerindra dan PKB. Ternyata, Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra memang sudah bertemu Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebelum rencana gabung koalisi tersebut.

Kabar segera merapatnya PBB ini disampaikan oleh Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani. Dia mengatakan PBB akan segera mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo untuk maju sebagai capres 2024 yang diharapkan dalam waktu dekat.

"Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi PBB akan segera deklarasikan dukungannya terhadap Pak Prabowo," kata Muzani di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (13/5).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muzani juga menyebut Gerindra dan PBB sempat melakukan pertemuan. Dia memastikan pembicaraan soal PBB gabung koalisi Gerindra sudah mulai ada sejak saat itu.

"Pak Prabowo pernah ketemu Yusril, Gerindra pernah ketemu PBB, pembicaran itu sudah mulai ada," ujar dia.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor juga melempar candaan soal jadwal pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg) partainya yang berbarengan dengan Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Dia mengatakan ketiganya mungkin akan tergabung dalam satu koalisi.

"Jadi hari ini kabarnya PBB, Gerindra, PKB (mendaftar bacaleg ke KPU). Jadi kemungkinan itu koalisi ya. Jelas itu ya," kata Afriansyah Noor kepada wartawan di KPU RI.

Ternyata, berdasarkan catatan detikcom, Minggu (14/5/2023), Yusril sempat bertemu dengan Prabowo sebelum kabar gabung koalisi ini disampaikan. Adapun pertemuan itu dilangsungkan di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (6/4) yang lalu.

Sejumlah pejabat teras masing-masing partai terlihat mendampingi kedua ketum partai itu. Mereka di antaranya, yakni Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Harian Gerindra Dasco, dan Sekjen PBB Afriansyah Noor.

Dalam kesempatan itu, PBB pun sempat menawarkan Yusril untuk menjadi pendamping Prabowo Subianto.

"Agenda silaturahmi politik dengan Prabowo tentunya akan membahas juga rencana Pilpres 2024. Prabowo capres, Prof Yusril cawapres, insyaallah," ujarnya.

Selain itu, Yusril juga sempat menyampaikan koalisi antara PBB dan Gerindra bisa saja terjadi. Yusril mengungkit hubungan baik antara dirinya dan Prabowo.

"Koalisi PBB dengan Gerindra bisa saja terjadi. PBB bersifat terbuka bekerja sama dengan partai lain. Hubungan pribadi antara saya dengan Pak Prabowo baik, walau dulu ada perbedaan menjelang dan sesudah Pilpres 2019," kata Yusril, Rabu (5/4).

Yusril mengatakan tujuan utama pertemuan dengan Prabowo ialah silaturahmi. Lantaran politik yang bersifat dinamis, Yusril membuka semua kemungkinan untuk 2024.

"Namun perbedaan pandangan dan kepentingan itu tentu tidak permanen. Politik itu dinamis dan selalu terbuka hal-hal baru untuk mendorong para pihak bekerja sama. Yang paling penting bagi kami, kunjungan kami ke DPP Gerindra ini adalah untuk mempererat silaturahmi yang sudah terjalin selama ini," imbuhnya.

Simak juga Video: Prabowo: Kalau Para Pemimpin Rukun, RI Bisa Saingi Jerman

[Gambas:Video 20detik]



(maa/imk)



Hide Ads