Kendati begitu Cak Imin masih akan terus berupaya. Akhirnya, dia pun mengakui, juga menggoda AHY dalam pertemuan tersebut.
"Namanya koalisi harus saling menggoda, siapa tahu ya. Memperbanyak teman, apalagi kalau saling mengisi," ujar Cak Imin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
PKS Yakin Peluang PKB ke Koalisi Perubahan Lebih Besar
Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sebagai sesama kawan Koalisi Perubahan, pun ikut memberi komentar terkait saling goda Cak Imin dan AHY. PKS menilai peluang PKB bergabung dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) lebih besar.
"Kalau bicara peluang, PKB bergabung ke KPP lebih besar, karena PD-PKS-NasDem sudah menandatangani Piagam Koalisi dan capresnya definitif Mas Anies Baswedan," ujar Juru Bicara PKS Muhammad Kholid kepada wartawan, Kamis (4/5).
KPP yang menjagokan Anies Baswedan sebagai capres saat ini terdiri dari tiga partai, yakni NasDem, PKS dan Demokrat. Kholid mengatakan koalisi tersebut sangat terbuka jika PKB ingin bergabung mendukung Anies Baswedan sebagai capres 2024.
"Tahapan KPP saat ini adalah mencari Cawapres, dan kalau ada tambahan personel koalisi kami terbuka lebar," katanya.
"KPP siap menerima PKB dan Gerindra jika ingin bergabung. Tentunya dengan ketentuan Pak Anies Baswedan sebagai capresnya," sambung dia.
(maa/maa)