Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) jalan bareng usai pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. Ketum PPP M Mardiono menganggap momen jalan bareng Airlangga dan Cak Imin hanya kebetulan.
"Kebetulan saja," kata Mardiono kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (2/5/2023).
Mardiono sempat ngobrol dengan Jokowi setelah Airlangga dan Cak Imin berjalan menuju mobil. Mardiono mengaku tak masalah dengan momen kebersamaan kedua pimpinan parpol itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi kita masih ngobrol sama Pak Presiden, sama Pak Prabowo, udah jalan duluan, nggak ada masalah, tadi kami ngobrol sama," ujar Mardiono.
Mardiono mengatakan tak ada pembahasan soal reshuffle kabinet dalam pertemuan Jokowi dan 6 ketum parpol. Jokowi hanya menitipkan soal kerukunan dan stabilitas politik.
"Oh nggak ada, tadi nggak disinggung ya soal kabinet, yang paling penting adalah harus kita jaga stabilitas politik nasional kita supaya rakyat nanti bisa menikmati bahwa pesta demokrasi itu bisa dinikmati oleh rakyat dan kemudian juga hasilnya itu nanti untuk menyongsong bonus demografi," ujar Mardiono.
Pertemuan Jokowi dan 6 ketum parpol sebelumnya digelar di Istana Merdeka sejak pukul 19.00 WIB hingga pukul 21.30 WIB. Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pulang pertama dari pertemuan tersebut. Kemudian disusul oleh Ketum Partai Airlangga Hartarto yang berjalan kaki bersama Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
Lalu setelahnya Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketum PPP berjalan bersama. Ketiganya juga sempat salam bersama dengan Airlangga dan Cak Imin.
Simak Video 'Airlangga Ungkap Isi Pertemuan Jokowi dengan 6 Ketum di Istana':