"Kalau saya, itu kan namanya asumsi, karena saya percaya rakyat ini kan melihat pemilihan presiden itu kan dari banyak perspektif. Orang kan pasti punya pandangannya masing-masing, jadi memilih Presiden itu kan blending dari banyak faktor, tidak sekadar hanya soal olahraga atau soal yang lain. Menurut saya tidak. Bahwa itu akan memberikan efek, mungkin. Kan belum tentu juga," kata Deddy dalam acara Adu Perspektif detikcom bersama Total Politik disiarkan melalui YouTube, dilihat Kamis (30/3/2023).
Dia menuturkan perlu juga untuk melihat hasil survei sebagai pertimbangan. Dia menilai Piala Dunia U-20 sebagai game changer bagaikan polarisasi.
"Jadi nanti kita lihat surveinya akan seperti apa. Karena pertimbangan kan banyak, ini polarisasi di masyarakat kita. Ada polarisasi yang namanya sport, politik, ideologi, history ada yang bicara agama dan lain-lain. Variabelnya kan komplit, tidak semudah itu," ujarnya.
Deddy meminta agar tidak terburu-buru berasumsi mengenai game changer. Menurutnya asumsi itu terlalu dini.
"Jadi kita jangan berasumsi dulu lah bahwa ini game changer, kepagian kalau menurut saya," imbuhnya.
Simak Video 'Balapan Angka Jelang Laga':
(dek/idn)