Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi membocorkan hasil survei mengenai pengaruh Piala Dunia U-20 dengan Pemilu 2024. Apa hasilnya?
"Survei saya ini, survei telepon, jadi hanya mewakili 83 persen pemilih yang punya telepon atau HP. Yang menarik dari survei saya, kita akan rilis dalam waktu sebulan adalah menariknya begini, ternyata yang pro untuk tetap menghadirkan Israel dalam piala U-20 itu mayoritas antara 53-59 persen," kata Burhanuddin dalam acara Adu Perspektif detikcom bersama Total Politik yang disiarkan melalui YouTube, dilihat Kamis (30/3/2023).
Berdasarkan suara pemilih dalam Pemilu 2019 lalu, mereka yang memilih Jokowi dan PDIP setuju olahraga dipisahkan dengan politik. Sebaliknya kata Burhanuddin, partai Islami cenderung tidak setuju Israel datang untuk bertanding di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang kedua, sikap untuk memisahkan olahraga dan politik, selain mayoritas kalau kita breakdown itu umumnya adalah kalau berdasarkan pemilihan 2019 mereka yang memilih Pak Jokowi dan memilih PDI Perjuangan itu justru setuju olahraga dipisahkan dengan politik, tim Israel tetap datang. Tapi kalau pemilih PKS, pemilih PAN, pemilih PPP pemilih Pak Prabowo di 2019 cenderung tidak setuju Israel datang," ujarnya.
Dia mengungkap pendukung Gubernur Jawa Tengah yang juga politikus PDIP, Ganjar Pranowo juga mendukung Israel tetap datang. Namun sebaliknya, pendukung Anies, menurut hasil survei, tidak setuju Israel datang.
"Termasuk kalau kita breakdown terhadap pilihan capres hari ini. Pendukung Ganjar itu cenderung setuju Israel tetap datang. Sebaliknya, pendukung Anies Baswedan, cenderung tidak setuju," tuturnya.
Lebih lanjut, Burhanuddin menyampaikan ada perbedaan suara antara elit PDIP yang menginginkan Timnas Israel tidak datang dengan massa di bawahnya yang menginginkan agar Timnas Israel datang. Dia belum berani menyimpulkan apakah persoalan Israel di Piala Dunia U-20 itu bisa menjadi game changer atau tidak dalam Pemilu 2024.
"Ada perbedaan aspirasi antara elit dengan massa. Karena elit PDIP sebagian mengatakan Israel jangan datang. Aspirasi massa PDI perjuangan di bawah mengatakan sebaliknya. Itu aspirasi PKS atau partai-partai Islam yang menginginkan Israel jangan datang. Ini bisa jadi game changer atau tidak, Wallahualam saya belum berani mengambil kesimpulan lebih dalam," ucapnya.
Saksikan juga Detik-detik Pemilu: Behind The Scene Suksesi Ketua Umum PPP