Anies Bantah Curi Start Kampanye, Bawaslu: Tetap Ikut Aturan Dong!

ADVERTISEMENT

Anies Bantah Curi Start Kampanye, Bawaslu: Tetap Ikut Aturan Dong!

Anggi Muliawati - detikNews
Jumat, 17 Mar 2023 14:19 WIB
Jakarta -

Anies Baswedan bicara apa yang dilakukan Koalisi Perubahan saat ini merupakan akselerasi bukan curi start kampanye. Merespons itu, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengingatkan Anies untuk tetap mengikuti aturan yang berlaku.

"Tentu Mas Anies punya pembelaan tersendiri terhadap itu, silahkan saja nggak ada masalah bagi kami," kata Bagja di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (17/3/2023).

"Tapi yang jelas kami tetap berpedoman pada PKPU Nomor 3 tentang bagaimana melakukan sosialisasi, dan juga hak kebebasan untuk kemudian melakukan sosialisasi, dan lain-lain. Dibatasi juga dengan misalnya menghormati tempat ibadah sebagai arena untuk tidak melakukan tindakan politik praktis di tempat ibadah," sambungnya.

Bagja mengimbau pada saat sosialisasi untuk tidak mempromosikan diri. Dia juga meminta untuk mematuhi aturan terkait kegiatan sosialisasi sebelum masa kampanye.

"Ya silahkan, tetap ikut aturan dong kan kita sudah masa pemilu, kecuali belum masa pemilu, kalau sudah masa pemilu maka mengikuti aturan UU pemilu dan peraturan di bawahnya," tuturnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan bicara mengenai akselerasi yang dilakukan oleh Koalisi Perubahan, yang terdiri dari PKS, NasDem, dan Partai Demokrat. Ia menyebut akselerasi tersebut bukan curi start kampanye.

Anies menyampaikan hal itu saat menghadiri acara dialog kebangsaan dan silahturahmi lintas tokoh Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya. Menurut Anies, anggapan curi start tak benar lantaran terkesan mendahului tanpa permisi.

"Jadi teman-teman semua, Insyaallah pertemuan ini menjadi awalan, hari ini yang kita miliki bukan mencuri start, kalau mencuri start kesannya seperti tengok kanan-kiri nyelonong. Bukan, ini adalah head start bukan mencuri start," kata Anies di Walking Drums Ancol, Jakarta Utara, Jumat (17/3).

Anies mengatakan yang ia lakukan bersama koalisi perubahan adalah akselerasi. Hal ini menindaklanjuti terpenuhinya ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold dari partai pengusung.

"Ya dalam pendidikan namanya akselerasi. Akselerasi yang baik-baik saja, kan gitu kira-kira ya. Loh yang akselerasi bukan saya, 3 partai ini, 3 partai ini melakukan akselerasi. Karena 3 partai ini hari ini bisa keliling ke mana-mana dengan leluasa," ujarnya.

(amw/eva)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT