Anies Baswedan menghadiri acara dialog kebangsaan dan silahturahmi lintas tokoh Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jaya malam ini. Di acara itu, Ketua Majelis Pendidikan Tinggi KAHMI Siti Zuhro mengatakan sempat mendukung Puan Maharani menjadi calon presiden (Capres).
Dalam paparannya, Siti Zuhro mengatakan jika demokrasi Indonesia dalam keadaan yang tidak baik. Hal ini menindaklanjuti segelintir nama capres yang dikemukakan ke publik hingga kini.
"Kita pastinya sedang prihatin untuk satu hal yang sangat penting bahwa politik kita, demokrasi kita, sedang tidak menapaki satu tahapan yang asyik. Bagaimana mungkin kompetisi ini sudah diberikan ilustrasinya dengan sesuatu yang tidak benar, dari awal saya mengatakan biarlah semua calon itu muncul," kata Siti di hadapan Anies Baswedan, Walking Drums Ancol, Jakarta Utara, Kamis (16/3/2023).
Siti mengatakan ia sempat mendukung Ketua DPR Puan Maharani untuk maju pilpres 2024. Hal ini lantaran dirinya sangat pro dengan kaum perempuan.
"Saya termasuk yang mendukung Mbak Puan untuk muncul, bukan Mas Anies. Saya mendukung Mbak Puan muncul itu satu contoh. Saya sangat pro dengan perempuan," kata dia.
Lantaran kebebasan pilihan itu, ia mengklaim semestinya Anies mendapat perlakuan yang sama. Ia berharap eks Gubernur DKI Jakarta ini bila maju sebagai capres tanpa ada perasaan khawatir.
"Oleh karena itu, saya dorong dan biarkan Mas Anies mencalonkan tanpa harus ada perasaan terrorizing dan itu yang harusnya kita rasakan," tuturnya.
Siti lantas menyinggung segelintir nama calon presiden yang dimunculkan Presiden. Menurut Siti, semestinya endorsment dilakukan terhadap keberhasilan tahapan Pemilu, bukan capresnya.
"Dan siapapun, endorsment dari presiden itu seharusnya endorsment untuk meyakinkan bahwa semua tahapan pemilu itu menuju keberhasilan, bukan endorsment terhadap calon presiden. Tidak ada ceritanya, tidak ada ceritanya, itu yang saya katakan," tutur Anies.
"Maka suatu ketika saya katakan, negara ini ada yang ngurus loh, tapi kok begini amat. Maka kita ingin sekali HMI hadir dalam keadaan kita menghadapi satu nilai-nilai yang merosot tajam seperti ini. Ingatlah HMI itu muncul lahir untuk tantangan zaman, KAHMI lahir juga seperti itu," imbuhnya.
KAHMI Jaya Dukung Anies Jadi Capres
KAHMI Jaya menggelar silahturahmi dan dialog kebangsaan antar tokoh hari ini. Rencananya Anies Baswedan, yang juga merupakan anggota KAHMI akan hadir menyampaikan pemaparannya.
Wakil Ketua KAHMI Jaya, Muhammad Syukur Mandar, menyebut KAHMI Jaya juga akan memberikan dukungan kepada kadernya, Anies Baswedan, yang mendapat suara pencapresan dari Partai NasDem, Demokrat, dan PKS. Pihaknya ingin memastikan jika dukungan tersebut dapat konsisten dilakukan.
"Kita akan memberikan penguatan dukungan moril kepada partai-partai yang mengusung Anies khususnya, KAHMI Jaya untuk terus konsisten agar pencapresan Anies benar-benar menjadi satu momentum yang baik, tidak hanya keluarga HMI tapi bagi Indonesia dengan mengusung tema perubahan," ujarnya.
"Kami juga ingin mendengarkan aspirasi teman-teman KAHMI di partai yang tidak mendukung Mas Anies, apa yang ingin mereka sampaikan di forum ini. Teman-teman PDIP apa gagasan mereka, teman-teman dari Golkar apa gagasan mereka, dari Gerindra apa gagasan mereka," kata dia.
(dwr/aik)
