Klaim Brand Anies Dekat PKS, NasDem: Nggak Penting!

Klaim Brand Anies Dekat PKS, NasDem: Nggak Penting!

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Rabu, 22 Feb 2023 06:42 WIB
Waketum NasDem Ahmad Ali
Ahmad Ali (Foto: Xenos Zulyunico/detikcom)
Jakarta -

PKS mengklaim brand Anies Baswedan dekat dengan partainya saat merespons naiknya elektabilitas Partai NasDem di survei Litbang Kompas. Waketum NasDem Ahmad Ali menilai klaim tersebut tak penting.

"Kita nggak masalah klaim-klaim PKS itu, kita nggak penting buat kita kok," kata Ali kepada wartawan, Selasa (21/2/2023).

Ali mengatakan NasDem mengusung Anies Baswedan sebagai capres demi kepentingan Indonesia. Ali menyebut partai yang dipimpin Surya Paloh itu tidak memperdebatkan soal efek yang didapat jika Anies menang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Koalisi yang dibangun untuk Anies Baswedan ini koalisi untuk Indonesia. Jadi kita tidak memperdebatkan. Siapa pemilih, siapa mendapat apa," ujarnya.

NasDem, kata Ali, yakin Anies akan menjadi Presiden pada 2024. Dia yakin Anies bisa melanjutkan pembangunan dan memperbaiki hal-hal yang masih kurang.

ADVERTISEMENT

"Keyakinan kita, Anies the next presiden yang bisa memperbaiki hal yang masih kurang dan melanjutkan yang sementara dilanjutkan hari ini. Artinya bagi kita koalisi dengan Anies ini koalisi untuk bangsa, bukan buat NasDem," ujarnya.

Ali juga tak menepis jika naiknya elektabilitas NasDem karena faktor Anies. Meski demikian, dia menyebut tidak sepenuhnya kenaikan elektabilitas NasDem karena Anies.

"Saya pikir tidak bisa kita menafikan kenaikan elektabilitas NasDem itu ada pengaruh dari Anies. Dan itu tidak terlepas dari keberanian partai NasDem mencalonkan Anies. Jadi ada simbiosis mutualisme dalam proses ini," ucapnya.

"Bahwa semua faktor Anies juga tidak dibenarkan seperti itu. Bahwa Demokrat dan PKS saya pikir memilih mencalonkan Anies karena tidak terlepas dari pertimbangan kepentingan elektoralnya. kita tidak bisa menafikan itu," imbuhnya.

Seperti diketahui, elektabilitas PKS dan Demokrat turun di survei Litbang Kompas, sementara NasDem mengalami kenaikan. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menilai turun naiknya elektoral partai hal yang wajar.

"Turun naik wajar. Hasil survei selalu jadi cermin dan cambuk. Selama ini survei PKS sering under representatif. PKS siap dengan jurus baru mencapai target 15 persen. Yang utama terus melayani dan membela rakyat," kata Mardani kepada wartawan, Selasa (21/2).

Mardani mengatakan PKS tidak iri dengan NasDem yang elektoralnya naik. Dia menyebut NasDem memang yang pertama mendeklarasikan Anies. Tapi di pandangan publik menurutnya, Anies sangat dekat dengan PKS.

"Nggak boleh iri. Pandainya Nasdem, deklarasi pertama. Tapi brand Mas Anies sangat dekat dengan brand PKS," ujarnya.

Simak juga 'Ada Capres Kena Sentil Bawaslu Karena Safari Politik, Siapa Orangnya?':

[Gambas:Video 20detik]






Hide Ads