Sudirman Said Tak Pernah Dengar Perjanjian Pilpres Prabowo-Anies

ADVERTISEMENT

Sudirman Said Tak Pernah Dengar Perjanjian Pilpres Prabowo-Anies

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Senin, 30 Jan 2023 22:40 WIB
Sudirman Said
Sudirman Said. (Dok. Istimewa)
Jakarta -

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengungkapkan adanya perjanjian menyangkut Pilpres yang diteken Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Tim bakal capres Anies Baswedan, Sudirman Said, mengaku tak pernah mendengar adanya perjanjian Prabowo dan Anies soal pilpres.

"Saya tidak mendengar ada perjanjian tersebut, yang ada adalah perjanjian soal berbagi beban biaya pilkada dengan Pak Sandi, itu saya tahu," kata Sudirman pada wartawan di Jakarta, Sabtu (30/1/2023).

Perjanjian yang diketahui Sudirman Said antara Sandi dan Anies menyangkut Pilgub DKI Jakarta 2017 silam. Perjanjian Anies dengan Sandi tersebut pun, kata Sudirman Said, sudah tuntas.

"Dan dalam perjanjian itu antara lain kemudian ada juga perjanjian utang-piutang dengan Pak Sandi dan Pak Anies karena waktu itu Pak Anies tidak punya uang ya. Tapi perjanjian dikata kalau pilkadanya menang utang-piutang selesai dan dianggap sebagai perjuangan bersama," ujar Sudirman Said.

"Sudah selesai, dan saya membaca itu dan pada waktu itu termasuk yang ikut berdiskusi dengan Pak Sandi lah," imbuhnya.

Oleh sebab itu, Sudirman Said tak pernah mendengar adanya perjanjian Prabowo dan Anies menyangkut pilpres. Anies saat menjabat gubernur DKI Jakarta, kata Sudirman Said, lebih memilih fokus menangani Ibu Kota.

"Mengenai perjanjian pilpres tidak pernah mendengar itu. Yang ada adalah saya ini membantu Pak Prabowo ikut membicarakan kepada Pak Anies kemungkinan Pak Anies bersedia menjadi cawapres atau tidak, dan berkali-kali saya diskusi jawaban beliau 'saya akan fokus mengurus Jakarta' karena itu di pemilu ini saya tidak ikut," imbuhnya.

Sandiaga Uno sebelumnya bicara soal perjanjian yang ditekennya bersama Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Anies Baswedan. Sandiaga mengaku hingga saat ini masih komitmen menjalankan perjanjian itu.

"Saya sih commit (berkomitmen). Saya sampai saat ini karena saya tanda tangan itu, commit dan mungkin yang lain bisa ditanyakan," kata Sandiaga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (30/1).

Sandiaga menjelaskan perjanjian dengan Prabowo dan Anies itu diteken pada September 2016 lalu, malam sebelum pendaftaran Pilgub DKI tahun 2017. Perjanjian itu, kata dia, diteken di atas meterai.

Lihat juga Video: Anies Siap Melenggang ke Pilpres 2024 dengan 28,35% Kursi DPR

[Gambas:Video 20detik]



ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT