Anak almarhum Abraham Lunggana (Haji Lulung), Guruh Tirta Lunggana, menyatakan mundur dari kepengurusan DPW PPP DKI Jakarta. Keputusan mundur itu diambil usai Tirta Lunggana memastikan diri mendukung Anies Baswedan jadi calon presiden (capres) di 2024.
"Jadi saya juga sampaikan bahwa kami kemarin setelah SK itu keluar, jadi kami yang ada di dalam SK itu, saya sampaikan nih. Nggak apa-apa kali ya? Saya itu sudah mengundurkan diri menjadi pengurus," kata Tirta di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/1).
Tirta menyebut pengunduran dirinya disampaikan ke PPP melalui surat pada tanggal 23 Januari 2023. Ia memutuskan mundur bersama 5 DPC di DKI Jakarta.
"Tanggal 23 itu, catet (pengunduran diri). Tanggal 23 itu kami mengundurkan diri dari pengurus DKI Jakarta bersama 5 DPC; Jakpus, Jakbar, Pulau Seribu, Jakut, Jaksel, seperti itu ya. Jadi kalau terkait pergantian, itu DPP lah yang mengganti," ujarnya.
Menurut Tirta, pengunduran dirinya sudah diterima oleh DPP PPP, namun belum direspons. Ia mengungkit pergantian posisi di DPW DKI Jakarta yang dianggap menyakitkan lantaran tak ada komunikasi.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Tirta Lunggana juga menegaskan dukungan terhadap Anies Baswedan. Dia berjanji akan membantu memenangkan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
"Kepada seluruh ya, orang-orang kepercayaan saya di sini untuk nantinya akan membantu memenangkan Pak Anies Rasyid Baswedan menjadi presiden Indonesia yang akan datang amin," kata Tirta.
Profil Anak Haji Lulung
Dirangkum dari situs dprd-dkijakartaprov.go.id, Guruh Tirta Lunggana merupakan kelahiran 1985. Dia lahir di DKI Jakarta.
Pria berusia 37 tahun ini beralamat di kawasan Kampung Bali, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dia memiliki dua anak yakni Khazim Sakhi Tirta Lunggana dan Razqya Humaira Basma Lunggana.
Tirta Lunggana sendiri merupakan anggota DPRD DKI Jakarta dari dapil DKI Jakarta 10. Sebelum mengundurkan diri, dia juga pernah menjabat sebagai Ketua DPW PPP DKI Jakarta menggantikan ayahnya, Haji Lulung, yang meninggal dunia.
Tirta Lunggana juga memiliki beberapa pengalaman organisasi. Dia pernah bergabung dengan Pengurus Pusat Gerak Betawi Indonesia, Mada PPM DKI Jakarta hingga organisasi KUAT DKI Jakarta.
Lihat juga Video: Nasdem Ingin Urusan Capres-Cawapres Anies Selesai Sebelum Ramadan