Survei Charta Politika: 61,8% Responden Setuju Jokowi Reshuffle Kabinet

Survei Charta Politika: 61,8% Responden Setuju Jokowi Reshuffle Kabinet

Yulida Medistiara - detikNews
Kamis, 22 Des 2022 18:07 WIB
Jokowi
Presiden Jokowi (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Lembaga survei Charta Politika juga merilis angka kepuasan kinerja pemerintahan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin dan kinerja menteri kabinet Jokowi. Hasilnya, meski responden merasa puas terhadap kinerja kabinet Jokowi, tetapi sebanyak 61,8% responden setuju ada reshuffle kabinet.

Survei tersebut dilaksanakan pada 8-16 Desember 2022, melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Jumlah sampel sebanyak 1.220 responden yang tersebar di 34 Provinsi. Sampel dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of error Β± 2,83% pada tingkat kepercayaan 95%.

Dalam survei itu sebanyak 72,9% responden menyatakan puas terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-Ma'ruf. Sedangkan 25,8% responden menyatakan tidak puas. Rinciannya 14,7% menjawab sangat puas, 58,2% cukup puas, 23,1% kurang puas, 2,7% tidak puas sama sekali, dan 1,3% tidak tahu atau tidak jawab.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu responden juga ditanyai kepuasan kinerja menteri-menteri di Kabinet Indonesia Maju. Hasilnya 60,5% menjawab puas, 32,7% menjawab tidak puas, 6,9% menjawab tidak tahu atau tidak jawab.

Responden juga ditanyai pertanyaan yang berbunyi, 'Menurut pendapat Bapak/Ibu/Saudara apakah setuju atau tidak jika presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri-menterinya?'

ADVERTISEMENT

Hasilnya:
1. Setuju 61,8%
2. Tidak setuju 26,6%
3. Tidak tahu/ tidak jawab 11,7%

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, menyoroti ada gap penilaian kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf dengan 72,9% dan terhadap kinerja menteri kabinet Jokowi 60,5%. Menurutnya, ada peran sosok Jokowi-Ma'ruf terhadap penilaian kepercayaan terhadap pemerintah.

"Artinya memang faktor sosok atau atau faktor kepercayaan terhadap sosok Presiden atau Wakil Presiden ini masih menjadi faktor yang bisa dikatakan lebih punya peran, ini yang menurut saya menjadi catatan. Dan tidak mengherankan kalau kita kemudian tanyakan terkait persetujuan tentang adanya reshuffle atau tidak, ada angka 61,8% yang menyatakan setuju," kata Yunarto dalam rilis survei yang disiarkan secara daring di YouTube Charta Politika Indonesia, Kamis (22/12/2022).

Oleh karena itu, Yunarto mengatakan ada pekerjaan rumah bagi Jokowi agar memastikan dia tetap dicintai masyarakat, yaitu dengan mendorong kinerja menteri-menterinya. Sebab sebentar lagi akan menghadapi tahun politik dimana sejumlah menteri Jokowi diisukan akan maju menjadi kandidat capres maupun cawapres 2024.

"Saya pikir yang paling penting buat jadi PR buat Pak Jokowi kalau ingin meninggalkan legacy memastikan bukan hanya dirinya tetap dicintai oleh masyarakat tetapi kinerja dari menteri-menterinya secara sektoral itu juga bisa menopang kepercayaan dan kepuasan publik terhadap beliau," katanya.

"Apalagi kita tahu menjelang tahun pemilu ada menteri-menteri yang mau nyapres, mau nyawapres, bahkan ada menteri dari parpol yang kecenderungan posisi politiknya sudah agak berbeda, saya pikir itu perlu jadi catatan terutama di 2 tahun terakhir yang akan menjadi ujian paling penting buat pemerintahan atau presiden yang sudah tidak bisa maju kembali," imbuhnya.

Lihat juga video 'Survei Charta Politika: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Mulai Naik':

[Gambas:Video 20detik]



(yld/gbr)



Hide Ads