Politikus PDIP Deddy Sitorus menerjemahkan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal pemimpin berambut putih dan berkeriput. Menurut Deddy, Jokowi ingin menyampaikan pesan tentang calon pemimpin yang baik.
"Kalau saya melihat begini, Pak Jokowi sedang melakukan beberapa fungsi di situ, pertama fungsi pendidikan politik. Pak Jokowi menyampaikan pesan tentang bagaimana baiknya calon pemimpin ke depan, itu namanya pendidikan politik. Beliau menyampaikan pesan-pesannya," kata Deddy dalam acara Adu Perspektif detikcom bersama Total Politik bertajuk 'Gegara Capres Rambut Putih Keriput' yang disiarkan di YouTube, Rabu (30/11/2022).
Deddy menilai Jokowi saat itu sedang menghibur dengan memberikan gambaran kecil mengenai sosok pemimpin yang harus dipilih menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Menurutnya, tidak ada yang serius dari pernyataan Jokowi tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lalu beliau sedang melakukan proses fasilitasi, karena banyak relawan bertanya siapa sih capres, capres, dia kasih teaser lalu dia juga sedang menghibur maka menggunakan kata-kata seperti itu. Jadi saya melihatnya ke sana tidak ada yang terlalu serius apa yang disampaikan Pak Jokowi terkait itu kalau menurut saya," ujarnya.
"Makanya ketika Pak Jokowi mengatakan pemimpin yang berambut putih dan wajahnya berkerut beliau kan sebenarnya sedang menyampaikan dengan bahasa yang sangat sederhana, sehingga bahkan mungkin tukang becak pun ngerti apa yang disampaikan Pak Jokowi dengan rambut putih dengan berkerut, beliau kan sebenarnya ingin mengatakan kalau memilih pemimpin, pilih lah yang benar dari track recordnya, bekerja sepenuh hati, menjalankan amanatnya, berpikir terus menerus untuk melakukan perbaikan pembangunan perubahan, itu yang mau dia sampaikan, lihat lah itu," lanjutnya.
Deddy melihat Jokowi ingin nantinya pemimpin tidak hanya berdiam diri di ruangan yang ber AC. Jokowi kata Deddy, ingin pemimpin yang bisa mengerti persoalan rakyatnya dan memahami kondisi di lapangan.
"Tapi dengan gampang dia sederhanakan ya kan kalau orang banyak mikir rambutnya putih, wajahnya berkerut. Lalu beliau mengatakan jangan yang suka duduk di istana ber AC,apa yang mau beliau sampaikan, ini lah calon presiden, ini lah calon pemimpin yang mau turun ke lapangan yang tidak hanya mau menerima laporan asal bapak senang. Datang orang ke Istana formal-formal tapi tidak tahu progres di lapangan, suara masyarakat, aspirasi masyarakat persoalan di lapangan, itu sebenarnya yang mau disampaikan," imbuhnya.
Jokowi Bicara Pemimpin Rambut Putih dan Berkeriput
Soal pemimpin rambut putih itu disebut Jokowi saat menghadiri acara relawan di Gelora Bung Karno, Sabtu (26/11). Jokowi bicara ciri-ciri fisik pemimpin yang memikirkan rakyat.
"Ada juga yang mikirin rakyat sampai rambutnya putih semua. Ada. Ada itu," kata Jokowi.
Jokowi menyebut pemimpin memikirkan rakyat sampai rambutnya putih disambut riuh oleh relawan. Jokowi bicara pemimpin sampai rambutnya putih dalan dalam konteks memilih pemimpin di 2024 nanti.
"Kalau wajahnya celing, bersih, tidak ada kerutan di wajahnya, hati-hati. Lihat juga rambutnya, kalau rambutnya putih semua, ah ini mikir rakyat ini,"imbuhJokowi.
(dek/mae)