Kekhawatiran Dendam Antara Jokowi dan Paloh Dianggap NasDem Cuma Gorengan

Kekhawatiran Dendam Antara Jokowi dan Paloh Dianggap NasDem Cuma Gorengan

Tim detikcom - detikNews
Minggu, 20 Nov 2022 07:31 WIB
Ilustrasi Surya Paloh membisiki Jokowi menjelang reshuffle kabinet.
Jokowi dan Surya Paloh. (Edi Wahyono/detikcom)

Alasan Jokowi Tak Ucapkan HUT NasDem Diungkap Projo

Ketua Umum Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengungkap alasan Presiden Jokowi tidak mengucapkan ulang tahun terhadap Partai NasDem. Budi awalnya menyebut kalau Jokowi tengah sibuk acara ASEAN di Kamboja.

"Waktu ulang tahun NasDem kan Pak Jokowi ada di Kamboja. Pak Jokowi lagi di KTT ASEAN di Kamboja," kata Budi dalam diskusi Adu Perspektif yang ditayangkan detikcom, Rabu (16/11).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika ditanya adakah kaitan dengan NasDem yang telah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres, sehingga membuat Jokowi marah, Budi menyatakan tidak ada komunikasi terkait hal itu ke Jokowi.

"Yang pasti dalam unggah-ungguh Jawa ini kan kalau melakukan sesuatu harus ngomong dulu lah, itu aja. Selanjutnya terserah anda tafsirkan sendirilah," ujarnya.

ADVERTISEMENT

PDIP Tepis Keretakan

Ketum Partai NasDem Surya Paloh mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum memberikan ucapan selamat ulang tahun ke-11 NasDem. PDIP menilai belum ada ucapan dari Jokowi dikarenakan kesibukan Jokowi di acara internasional belakangan ini.

"Bapak Presiden tidak mengucapkan selamat atas ulang tahun NasDem, karena memang kalau melihat kesibukan Bapak Presiden. Ke Kamboja satu minggu, habis itu memimpin presidensi G20," kata Ketua DPP PDIP Said Abdullah kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/11).

Said mengatakan selama ini Jokowi menghormati para ketum partai dan politikus. Saif yakin dengan cara Jokowi, akan ada ucapan HUT kepada NasDem dari Jokowi.

"Jadi, tidak mengucapkan selamat itu tidak berarti Bapak Presiden tiba-tiba ada miskomunikasi dengan NasDem. Pastilah Bapak Presiden itu pada waktunya nanti, dengan cara Bapak Presiden, dengan gesture Bapak Presiden yang selama ini selalu menghormati para ketua umum partai, dan para stakeholder dan para politisi kita," kata Said.

"Itu bukan tipikal Presiden tidak mengucapkan apapun, tapi dimaklumi juga," imbuh dia.


(azh/azh)



Hide Ads