Partai Demokrat (PD) merespons ucapan Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah yang menyebut Koalisi Perubahan yang dibentuk untuk mengusung Anies Baswedan sebagai capres tak punya ide. Demokrat menilai komentar Fahri itu hal positif.
"Pernyataan Bang Fahri Hamzah bahwa 'Koalisi Perubahan' nggak ada idenya kami maknai sebagai sesuatu yang positif. Beliau pasti paham betul bahwa perubahan dan perbaikan yang menjadi platform dan tagline 'Koalisi Perubahan' sendiri adalah substansi atau intisari yang merupakan kumpulan dari berbagai ide-ide besar," kata Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani kepada wartawan, Sabtu (19/11/2022).
Kamhar mengatakan ada sejumlah konsep dalam koalisi yang dibentuk NasDem, Demokrat dan PKS itu. Salah satunya, kata Kamhar, ialah revitalisasi agenda reformasi.
"Mulai dari konsep reaktualisasi atau revitalisasi agenda reformasi, konsep peningkatan derajat dan kualitas demokrasi, konsep pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan rakyat, konsep penegakan hukum dan pemberantasan korupsi, konsep pembangunan manusia, sosial dan kebudayaan, konsep pembangunan infrastruktur, konsep kedaulatan pangan dan energi, konsep kelestarian lingkungan, konsep otonomi daerah dan sebagainya yang kesemuanya ini dirumuskan secara cermat dan seksama sesuai konteks kekinian," ujarnya.
Kamhar kemudian mengungkit koalisi Demokrat dan PKS selama Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat Presiden. Dia juga mengungkit Demokrat dan PKS menjadi partai di luar koalisi pemerintah selama Joko Widodo (Jokowi) menjabat Presiden.
"Bagi Partai Demokrat dan PKS yang memiliki pengalaman dua periode bersama di pemerintahan Pak SBY dan dua periode pula bersama sebagai oposisi di pemerintahan Pak Jokowi tentu memiliki banyak pengalaman dan pandangan untuk penguatan dan pengayaan tema besar perubahan dan perbaikan. Demikian pula Partai NasDem sebagai partai yang lahir dari rahim reformasi dengan platform perjuangan Restorasinya. Saya berkeyakinan Bang Fahri Hamzah yang pernah menjadi bagian penting dari pengalaman ini ketika masih berada di PKS juga tahu betul tentang itu," ujarnya.
Dia mengatakan konsep yang digagas 'Koalisi Perubahan' masih dalam proses. Kamhar meminta semua pihak sabar menunggu deklarasi koalisi.
"Konsep yang disusun secara bersama dan terus berproses ini tentunya pada saatnya akan dipresentasikan ke publik. Pasti ada saatnya, namun harap sabar menanti. Itu akan menjadi tahapan-tahapan pada fase selanjutnya setelah deklarasi 'Koalisi Perubahan'," ujarnya.
Sebelumnya, Fahri Hamzah menyindir Koalisi Perubahan tidak punya ide. Fahri Hamzah mengatakan hal itu memunculkan dugaan Koalisi Perubahan hanya menunggu bandar.
"Nggak ada idenya (Koalisi Perubahan)," kata Fahri Hamzah ketika ditanya tanggapannya soal sindiran Demokrat, Jumat (18/11/2022).
"Kalau ada idenya paparkan, kalau tidak ini dituduh hanya nunggu bandar," sambung Fahri Hamzah.