Soal Capres-Cawapres, Banteng Muda Indonesia Tunggu Arahan Megawati

Soal Capres-Cawapres, Banteng Muda Indonesia Tunggu Arahan Megawati

Dea Duta Aulia - detikNews
Senin, 31 Okt 2022 20:07 WIB
Mixil Mina Munir
Foto: Banteng Muda Indonesia
Jakarta -

Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP Banteng Muda Indonesia (BMI) Mixil Mina Munir mengatakan pihaknya tengah menunggu arahan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait Pilpres 2024 mendatang. Sebab Capres dan Cawapres merupakan hak prerogatif Ketum PDIP.

"PDI Perjuangan punya cara menyikapinya tersendiri. Sebagai partai pemenang, PDI Perjuangan tetap tenang menjalankan agenda kepartaian. Bukan karena bisa mengusung sendiri, tetapi karena PDI Perjuangan punya garis yang jelas dalam mengambil keputusan strategis. Calon presiden dan wakil presiden adalah mutlak hak prerogatif ketua umum partai," kata Mixil dalam keterangan tertulis, Senin (31/10/2022).

Ia memastikan Indonesia dipastikan akan mendapatkan pemimpin berdasarkan suara rakyat. Tak hanya itu, seorang pemimpin juga harus memiliki pandangan luas dalam investasi dan kerja sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar, tentu ingin memiliki pemimpin yang sesuai dengan keinginan rakyat. Menuju 2024 berbagai pihak menanti calon-calon pasti untuk Presiden dan Wakil Presiden. Bahkan dunia internasional pun menunggu siapa pemimpin Indonesia selanjutnya sebagai pandangan investasi ataupun kerja sama," jelasnya.

Bagi BMI, politik merupakan bekerja untuk kebaikan dan perjuangan bentuk gotong royong untuk mewujudkan Indonesia adil dan makmur. Ia meminta agar seluruh pihak bersabar terkait pengumuman Capres dan Cawapres dari PDIP.

ADVERTISEMENT

"Entah siapapun nantinya nama yang akan diumumkan oleh Ibu Ketua Umum, BMI akan tegak lurus memperjuangkan kemenangannya. Karena bagi BMI, kemenangan elektoral bukan milik pasangan calon itu semata, melainkan amanatnya kedepan sebagai nahkoda mengemban amanat penderitaan rakyat. Inilah identitas banteng bagi BMI, bergerak satu komando dan tidak tercerai-berai," tutupnya.

(ncm/ega)



Hide Ads