Respons 'Dewan Kolonel' Usai Disebut DPP PDIP Kreatif Cari Muka

Respons 'Dewan Kolonel' Usai Disebut DPP PDIP Kreatif Cari Muka

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Kamis, 27 Okt 2022 13:59 WIB
Wakil Ketua Komisi II DPR Junimart Girsang
Foto: Junimart Girsang (Dok. Junimart Girsang).
Jakarta -

Legislator PDIP Junimart Girsang merespons Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan (PDIP), Komarudin Watubun, yang menyebut 'Dewan Kolonel' kelewat kreatif mencari muka. Junimart Girsang yang merupakan bagian 'Dewan Kolonel' mengaku tak yakin dengan apa yang disampaikan Watubun.

Dia memastikan seluruh kader tegak lurus sesuai Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga atau AD/ART partai.

"Saya tidak yakin Pak Watubun bicara begitu. Semua kader partai tegak lurus sesuai AD/ART partai," kata Junimart saat dihubungi, Kamis (27/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Junimart meyakini seluruh kader kompak dalam barisan partai. "Satu gerak dalam rampak barisan," kata dia.

Sebelumnya, Watubun bicara mengenai sanksi peringatan keras yang diberikan kepada anggota 'Dewan Kolonel'. Watubun menjelaskan, sanksi keras tersebut diberikan lantaran pembentukan Dewan Kolonel menyalahi AD/ART partai.

ADVERTISEMENT

"Yang berat di Dewan Kolonel itu adalah membuat organisasi di luar aturan organisasi, kita AD/ART partai, tapi itu berat tindakannya," kata Komarudin, di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/10).

Karena itu, kata Watubun, 'Dewan Kolonel' yang dibentuk para anggota DPR PDIP untuk mendukung Puan Maharani maju sebagai calon presiden harus ditertibkan. Menurutnya, pembentukan Dewan Kolonel justru menjerumuskan sang pemimpin.

"Kadang-kadang teman-teman ini kan terlalu kreatif untuk cari muka, kadang juga. Ini harus kita tertibkan. Itu bukan menolong pemimpin tapi menjerumuskan pemimpin," ujarnya.

Simak juga 'Ganjar & FX Rudy Kena Sanksi PDIP Gegara soal 'Nyapres'':

[Gambas:Video 20detik]



(fca/gbr)



Hide Ads