NasDem Minta Jangan Ada Upaya Pengaruhi Reshuffle Kabinet Jokowi

NasDem Minta Jangan Ada Upaya Pengaruhi Reshuffle Kabinet Jokowi

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Kamis, 20 Okt 2022 15:12 WIB
Menkominfo memberikan keterangan pes terkait pencabutan akses 15 sistem elektronik. Setelah diverifikasi ternyata platform tersebut adalah judi online.
Johnny G Plate (Foto: Agung Pambudhy)
Jakarta -

Sekretaris Jenderal Partai NasDem Johnny G Plate merespons dorongan reshuffle kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai NasDem mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres 2024. Plate mengatakan reshuffle merupakan hak prerogatif presiden.

"Itu hak prerogatif presiden. Bapak presiden yang punya kewenangan," kata Plate kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (20/10/2022).

Plate meminta tak ada yang berupaya untuk mempengaruhi Jokowi untuk melakukan perombakan kabinet. Plate berbicara tantangan berat yang dihadapi saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jangan berusaha mempengaruhi di luar konteks, negara ini masih banyak tantangan," ujar Plate.

Seperti diketahui, Partai NasDem resmi mendeklarasikanAnies sebagai capres 2024. Isu reshuffle kabinetJokowi

ADVERTISEMENT

mencuat usai deklarasi itu.

Jokowi sudah ditanya perihal rencana reshuffle usai NasDem mendeklarasikan Anies. Jokowi mengatakan rencana reshuffle kabinet selalu ada tetapti belum diputuskan soal pelaksanaannya.

"Rencana selalu ada. Pelaksanaan nanti diputuskan," kata Jokowi saat meninjau Stasiun Kereta Cepat Indonesia China di Stasiun Kereta Cepat Tegalluar, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Kamis (13/10).

(knv/gbr)



Hide Ads