Zulfan Lindan Balas Ngabalin, Jelaskan Lagi soal Jokowi dan Suasana Duka

Zulfan Lindan Balas Ngabalin, Jelaskan Lagi soal Jokowi dan Suasana Duka

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Rabu, 05 Okt 2022 12:23 WIB
Zulfan Lindan
Foto: Ari Saputra
Jakarta -

Politikus senior NasDem Zulfan Lindan membalas pernyataan Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin yang menyebut dirinya politikus nyinyir lantaran mengomentari sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang enggan berkomentar terkait pencapresan Anies Baswedan karena dalam suasana duka atas tragedi Kanjuruhan. Zulfan menyebut otak Ngabalin sudah dikerangkeng dan terbelenggu.

"Saya sebenarnya malas menanggapi, otaknya sudah dalam masuk kotak, otaknya sudah di kotak, terbelenggu, sudah dirantai, jadi kalau kita nanggapin orang-orang seperti ini kita jadi sakit," kata Zulfan saat dihubungi, Rabu (5/10/2022).

Zulfan menegaskan Ngabalin sosok yang sudah terbelenggu dengan penguasa. Sehingga, kata dia, Ngabalin sudah tidak bisa lagi melihat dunia luar, selain di dalam Istana.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ngabalin itu otaknya sudah di kerangkeng, sudah tidak mampu lagi melihat dunia luar, yang dia mampu lihat itu dunia dalam dan lingkungan situ saja. Dan dia kemudian tidak memahami apa yang saya maksud," ucapnya.

Zulfan lantas menjelaskan lagi apa yang dirinya maksud dengan merespons Jokowi yang enggan menanggapi pencapresn Anies. Dia mengaku hanya secara spontan menyoroti sikap Jokowi yang tengah berduka tapi tetap menghadiri acara lain.

ADVERTISEMENT

"Yang saya maksud itu bahwa jika ada hajatan, Pak Jokowi kan juga ada hajatan di sana, gitu kan, saya jelaskan pastilah Pak Jokowi ini ketika sebelum acara dimulai pastikan melakukan duka cita, berduka cita, dia (Ngabalin) tidak membaca sesungguhnya atau tidak menonton video secara utuh, nah itu payah nih orang-orang gini yang di samping Jokowi hanya dengar kabar angin. Terus kasih komentar," jelasnya.

"Nggak ada, bukan sentimen, dia (Jokowi) spontan aja katakan 'kita sedang berduka', nggak ada hubungannya (sentimen dengan Anies), bukan berarti Pak Jokowi nggak suka sama Pak Anies, sama Pak Surya, sama NasDem. Itu dia nyatakan spontan, saya juga jawabnya spontan ketika ditanya mendadak itu di detikcom, lalu saya jelaskan Pak Jokowi juga ada menghadiri, ini kaitan berduka ini, toh kita akhirnya sama-sama melakukan suatu kegiatan yang sama," sambungnya.

Ngabalin Bela Jokowi

Untuk diketahui, politikus senior Partai NasDem Zulfan Lindan menyoroti Presiden Jokowi yang enggan berkomentar terkait pencapresan Anies Baswedan karena dalam suasana duka atas tragedi Kanjuruhan. Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin pun membela Jokowi.

"Lucu ada politisi yang sakit dan nyinyir Jokowi menolak komentari soal politik praktis," kata Ngabalin dalam cuitan di Twitter-nya, seperti dilihat Rabu (5/10). Ngabalin telah mengizinkan cuitannya itu untuk dikutip.

Ngabalin mengatakan Jokowi menyadari bahwa Indonesia saat ini tengah berduka dengan tragedi Kanjuruhan. Ngabalin menilai semua orang juga berempati dengan tragedi itu.

"Jokowi sadar bahwa semua orang berempati dan Indonesia masih dalam duka yang dalam pada tragedi Kanjuruhan," kata dia.

Simak Video: Anies Jadi Capres NasDem, PAN: Bagus, Tapi Sekarang Lagi Berduka

[Gambas:Video 20detik]




(maa/imk)



Hide Ads