SBY dan Mahfud Bicara Kecurangan Pemilu, PKB Optimis Bisa Diperbaiki

SBY dan Mahfud Bicara Kecurangan Pemilu, PKB Optimis Bisa Diperbaiki

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Kamis, 22 Sep 2022 18:29 WIB
KH. Maman Imanulhaq Faqih adalah Pengasuh Ponpes Al-Mizan Lahir di Sumedang 8 Desember 1972. September-Oktober 2004 berkujung ke USA, sebagai peserta program Inter-religios Dialogue Ohio University. Sekarang suami dari Mbak Upik dengan anak; Fahma, Hablie, Ghaitsa, ini mengasuh Pesantren Al-Mizan, mengembangkan pengajian Dzikir Sholawat, Program OutBond (Pesantren Alam) serta Pesantren Budaya dengan Komunitas Gamelan Sholawat β€œQi Buyut” sebagai maskotnya. Pada masa kerja 2014-2019 Maman bertugas di Komisi VIII yang membidangi agama, sosial dan pemberdayaan perempuan.
Maman Imanulhaq (Foto: Muhammad Ridho-detikcom)

Sebelumnya, SBY mengatakan ada upaya kecurangan di Pemilu 2024. Mahfud Md menyampaikan ada atau tidaknya tudingan tersebut, pemilu pasti selalu diwarnai kecurangan.

"Ada atau tidak ada tudingan dari Pak SBY, Pemilu pasti diwarnai kecurangan," kata Mahfud saat dihubungi, Rabu (21/9).

Mahfud mengatakan banyak kecurangan Pemilu juga terjadi di zaman SBY. Mahfud menyebut kecurangan tersebut bukan berasal dari pemerintah, melainkan antar-sesama pendukung.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pada zaman Pak SBY juga banyak kecurangan. Sebagai hakim MK ketika itu saya tahu itu. Tapi kecurangan yang terjadi bukan kecurangan yang dilakukan pemerintah terhadap parpol, melainkan kecurangan antarpendukung parpol sebagai kontestan pemilu," tuturnya.

Lebih lanjut, Mahfud mengetahui adanya kecurangan pemilu saat dirinya menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK). Kecurangan pemilu diketahui saat adanya gugatan perolehan suara paslon yang digugat ke MK.


(fca/haf)



Hide Ads