Pakar Duga 'Ada' Ganjar di Balik Rencana Puan Temui Surya Paloh

Pakar Duga 'Ada' Ganjar di Balik Rencana Puan Temui Surya Paloh

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Minggu, 21 Agu 2022 16:32 WIB
Ketua DPR Puan Maharani berselfie bersama Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, dan Ketum NasDem Surya Paloh.
Ketua DPR Puan Maharani ber-selfie bersama Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketum NasDem Surya Paloh. (Dok Instgaram @puanmaharaniri)
Jakarta -

Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Puan Maharani bakal menemui Ketum NasDem Surya Paloh dalam rangkaian safari politiknya. Pertemuan Puan dan Paloh dinilai akan membicarakan banyak hal termasuk soal masuknya Gubernur Jawa Tengah sekaligus elite dari PDIP, Ganjar Pranowo, dalam bursa bakal capres yang akan diusung NasDem di 2024.

"Pastinya banyak hal yang dibicarakan. Salah satunya tentu PDIP terusik karena kadernya dimasukan sebagai nominator capres NasDem," kata Direktur Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno saat dihubungi, Senin (22/8/2022).

Pakar Politik Adi PrayitnoFoto: Pakar Politik Adi Prayitno (Dok. Istimewa)

PDIP masih belum menentukan siapa pun yang bakal diusung di Pilpres 2024. Adi menilai PDIP merasa dilangkahi NasDem karena mencatut kadernya, Ganjar Pranowo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara PDIP belum umumkan capres yang bakal diusung. Jelas PDIP merasa dilangkahi," ujarnya.

Meskipun demikian, Adi melihat PDIP ingin menegaskan bahwa tak ada persoalan serius dengan NasDem melalui pertemuan itu. Menurut Adi, panas dan dingin antara PDIP dan NasDem yang terjadi selama ini hanya dinamika politik di dalam koalisi pemerintah.

ADVERTISEMENT

"PDIP ingin tegaskan tak ada persoalan serius apapun dengan NasDem. Bahwa selama ini yang terjadi hanyalah dinamika politik biasa antarteman koalisi. Selebihnya suasana kembali akrab. Buktinya di acara Agustusan saat Surya Paloh salam hormat disambut anggukan Megawati. Beda dengan sebelumnya yang tampak dingin," kata Adi.

Selain itu, lanjutnya, pertemuan Puan dan Paloh itu merupakan bagian komunikasi politik soal apakah NasDem bakal 'jalan bareng' lagi dengan PDIP atau berbeda posisi.

"Tentu ini bagian komunikasi politik apakah di 2024 NasDem bisa jalan bareng lagi dengan PDIP atau milih berbeda. Semacam penegasan ulang apakah kedua partai bisa kerja sama atau tidak. Jika pun NasDem ingin pisah jalan itu persoalan lain. Keseriusan pisah jalan dari PDIP tentu saat NasDem secara resmi umumkan Anies sebagai capres mereka," katanya.

Lebih lanjut, Adi menilai kedua parpol hendak meredam gejolak yang ada di publik. Adi mengatakan pertemuan ini menjadi langkah maju antara PDIP dan NasDem usai diisukan keduanya ada ketegangan.

"Intinya, kedua partai ini ingin meredam gejolak liar publik yang selalu menghadap-hadapkan PDIP dengan NasDem. Janjian ketemu semacam ini langkah maju dari ketegangan yang selama ini terjadi. Tak mungkin bisa bertemu jika chemistry-nya masih tegang," imbuhnya.

Simak selengkapnya di halaman berikut.

Saksikan Video 'Puan Maharani Akan Bertemu Surya Paloh Besok':

[Gambas:Video 20detik]






Hide Ads