NasDem Ingatkan Projo Tak Halusinasi Nilai Semua Parpol Bermasalah

NasDem Ingatkan Projo Tak Halusinasi Nilai Semua Parpol Bermasalah

Nahda Rizki Utami - detikNews
Jumat, 12 Agu 2022 19:15 WIB
Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali.
Foto: Ahmad Ali (dok: www.nasdem.id)
Jakarta -

Partai NasDem menanggapi Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi yang menilai semua partai politik (parpol) yang ada saat ini bermasalah. NasDem mengingatkan kepada Budi Arie untuk tidak berasumsi dan berhalusinasi.

"Jangan kemudian berasumsi, jangan kemudian berhalusinasi ya kan jangan pakai baju kita, kita pakaian ke orang lain, itu tidak arif," kata Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali kepada wartawan, Jumat (12/8/2022).

Ali juga menanggapi pernyataan Budi Arie yang mengklaim parpol akan masuk penjara jika kalah dan tidak dapat menentukan strategi untuk Pemilu 2024. Menurutnya, pernyataan Budi Arie sangat subjektif dan tidak tepat untuk disampaikan kepada publik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bahwa semua partai kalau kalah akan masuk penjara, bermasalah, saya pikir ini pernyataan yang sangat subjektif yang disampaikan oleh oknum yang menurut saya tidak tepat untuk menyampaikan ini," ujar Ali.

"Kenapa? Karena tentunya tidak benar, tidak baik menjudge parpol adalah pelaku kejahatan tanda kutip begitu karena negara sendiri salah satu penumpangnya itu adalah parpol," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Dalam menentukan strategi untuk Pemilu 2024, Ali meyakini seluruh parpol telah menyiapkan itu secara sungguh-sungguh. Seluruh parpol, sambungnya, juga telah mempersiapkan diri secara optimal khususnya untuk menentukan capres yang akan diusung dari masing-masing parpol.

"Semua parpol tentunya mempersiapkan diri secara baik dan sungguh-sungguh untuk menghadapi kontestasi 2024. Bukan hanya pemilihan presiden, tetapi karena di situ ada pemilihan legislatif yang diikuti oleh seluruh kader partai," jelas Ali.

"Sehingga tentunya semua partai akan mempersiapkan diri secara optimal baik itu dari konsolidasi, caleg, strategi kampanye, sampai dengan menentukan capres yang akan diusung partai tersebut," sambungnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi memprediksi partai politik di Indonesia akan berhati-hati menentukan strategi untuk 2024. Budi Arie mengklaim alasan kehati-hatian ini karena yang kalah bakal masuk penjara.

Dalam tayangan Adu Perspektif detikcom x Total Politik seperti dilihat Jumat (12/8/2022), pernyataan ini disampaikan Budi Arie saat melanjutkan pendapat Pendiri Lingkar Madani Ray Rangkuti yang menyebut politisi Indonesia akan ikut yang berkuasa jika tidak bisa berkuasa.

"2024 ini saya haqqul yaqin semua kekuatan termasuk partai politik sangat berhitung dan berhati-hati. Mengapa? Karena kalau kalah meleset, bos, masuk penjara," kata Budi Arie.

Menurut Budi Arie Projo, semua parpol punya banyak masalah. "Lo, masalahnya banyak semuanya kan," kata Budi Arie.

Budi Arie menyebut pernyataannya itu bukan berarti meragukan penegakan hukum di Indonesia. Budi Arie mengklaim masalah yang banyak ini disebut akan membuat partai politik berhati-hati dalam 2024.

(nhd/isa)



Hide Ads