Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkap anggaran Pemilu 2024 untuk sarana dan prasarana kantor masih belum dicairkan. Tak hanya itu, anggaran untuk mobilitas pun hingga saat ini juga belum cair.
"Memang kan kalau dana belum cair ya seret. Tapi, yang dioperasional yang belum dipenuhi itu di antaranya untuk sarana prasarana kantor, kemudian sarana mobilitas," ujar Ketua KPU Hasyim Asyari di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (3/8/2022).
Hasyim menjelaskan sarana mobilitas itu digunakan untuk anggota KPU di lapangan. Namun, mobilitas ini skemanya adalah menyewa kendaraan bukan membeli.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pengalaman kita yang sudah-sudah itu kan sudah lama banget KPU menganggarkan dan bisa menyimpulkan lah kalau perlu mobilitas tapi anggaran nggak jalan itu jangankan jalan," ucap Hasyim.
Kemudian, dia menyebut bahwa beberapa kantor KPU di daerah situasinya kurang memadai. Bahkan, ada beberapa lokasi yang saat kalah kampanye kantornya diambil alih.
"Situasi ini kita perlu antisipasi, belum lagi kalau ada karena situasi sekitar musim hujan angin itu juga beberapa tempat sering kebanjiran dan segala macem. Kita kalau enggak ada kesediaan dana untuk ini terus kita mau kemana? Pertanyaannya itu, padahal sumber dana satu-satunya dari APBN," ungkap Hasyim.
Hasyim mengaku, dengan sedikitnya anggaran yang sudah dicairkan oleh Kementerian Keuangan maka pihaknya akan menghitung ulang alokasi anggaran untuk operasional dan sarana-prasarana tersebut.
(ain/dek)