Prosedur Penutupan Kartu Kredit UOB Membingungkan

Suara Pembaca

Prosedur Penutupan Kartu Kredit UOB Membingungkan

- detikNews
Rabu, 11 Jan 2012 14:36 WIB
Keluhan
Tanggal 6 Desember 2011, saya menerima tagihan iuran tahunan kartu kredit UOB Buana jenis Classic untuk tahun kedua sebesar Rp 500 ribu yang dimulai dari Desember 2011 s/d November 2012.

Padahal pada awal mjenjadi nasabah Kartu Kredit UOB Buana saya ditawarkan via telepon oleh telemarketing UOB free iuran tahunan untuk selamanya, baik itu untuk kartu utama ataupun kartu tambahan.

Oleh karena itu saya bermaksud untuk menutup kartu kredit tersebut. Beberapa Customer Service UOB Buana yang saya hubungi memberikan jawaban yang berbeda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikatakan bahwa saya bisa menukarkan point reward pemakaian kartu kredit enilai Rp 25.000 untuk meringankan biaya iuran tahunan. Tetapi saya diharuskan menelpon kembali customer service pada hari kerja karena untuk penutupan kartu kredit dilaksanakan pada hari dan jam kerja.

Customer service yang berikutnya mengatakan saya bisa menutup kartu kredit tersebut asalkan saya melunasi pemakaian kartu kredit diluar iuran tahunan.

Setelah saya melunasi tagihan kartu kredit diluar iuran kartu kredit, customer service memberitahukan sebenarnya iuran tahunan bisa dihilangkan dengan syarat saya membayar semua pemakaian diluar iuran dan saya katakan saya telah memenuhi syarat tersebut.

Kembali customer service memberikan alasan lain bahwa saya bisa tidak membayar iuran tahunan asalkan sebelumnya saya tidak menukarkan point reward dengan nominal Rp 25.000.

Apakah layanan seperti ini yang harus saya terima sebagai pelanggan kartu kredit UOB? Semoga pihak UOB membaca keluhan saya ini dan merespon permintaan saya.


Vitalis David
Kelapa Gading Permai, Jakarta Utara
talis_dw@yahoo.co.id
081808801105



Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(wwn/wwn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads