Terganggu Telepon Bank Danamon yang Mencari Pemilik Rumah Sebelumnya

Suara Pembaca

Terganggu Telepon Bank Danamon yang Mencari Pemilik Rumah Sebelumnya

- detikNews
Rabu, 21 Okt 2009 13:52 WIB
Keluhan
Sekitar bulan Mei 2009 saya membeli rumah di Perumahan Bukit Permai Cibubur dengan surat-surat yang sah via Notaris. Saya juga sudah mengurus semua surat-surat kependudukan dan melaporkan diri ke RT/RW dan saya beserta keluarga segera pindah menempati rumah tersebut.

Dalam dua bulan terakhir saya sering mendapat telepon ke nomor telepon rumah dari orang-orang yang mengaku Debt collector Bank Danamon. Seperti pada Hari Selasa,
20-10-2009 sekitar jam 3 sore ditelepon lagi dari Bank Danamon, mengaku bernama Yoseph, mencari orang yang bernama Dany Triyandana.

Saya dan keluarga sudah sering sekali menginformasikan bahwa kami ini pembeli rumah yang baru dan tidak ada sangkut pautnya dengan penghuni rumah sebelumnya yang bernama Dany Triyandana. Tapi, sepertinya dari pihak Debt collector Bank Danamon tidak percaya karena tetap saja hampir setiap hari saya atau keluarga tetap ditelepon terus. Hal ini membuat saya dan keluarga merasa terganggu dan merasa tidak nyaman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saya mohon pihak Bank Danamon dapat segera menghentikan untuk tidak menelepon terus menerus saya dan keluarga. Yang saya ketahui: Dany Triyandana adalah putra dari Ibu Ana pemilik rumah sebelumnya (nomor Telp Ibu Ana: 021-84310892, HP 081574528561). Terima kasih atas perhatiannya.

Uyok Haryono
Bukit Permai A2/26 Cibubur Jakarta Timur
uykhr@hotmail.com
+9745452601




Keluhan diatas belum ditanggapi oleh pihak terkait

(msh/msh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Kirimkan keluhan atau tanggapan Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik. Redaksi detikcom mengutamakan surat yang ditulis dengan baik dan disertai dengan identitas yang jelas. Klik disini untuk kirimkan keluhan atau tanggapan anda.



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads