"Seperti tadi teman-teman dengar sendiri, ini progressnya ahead of schedule. Kami apresiasi sekali semua yang terlibat. Kami harapkan Maret revitalisasi dari Lapangan Banteng yang sangat-sangat bersejarah ini bisa rampung dan bisa digunakan untuk masyarakat," kata Sandiaga di Lapangan Banteng, Sawah Besar, Jakarta Pusat, Jumat (15/12/2017).
Sandiaga berharap Lapangan Banteng dapat segera digunakan masyarakat untuk berolahraga. Dia juga ingin agar lapangan itu digunakan sebagai wahana mempromosikan Asian Games.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga mengatakan terdapat pula wahana untuk sepeda BMX yang baru ditambahkan di tengah-tengah revitalisasi Lapangan Banteng. Dia berharap wahana tersebut dapat digunakan atlet untuk berlatih.
"Tentang BMX, progressnya on track. Kami harapkan Maret juga sudah selesai dan bisa mulai dipakai test event untuk persiapan Asian Games. Ini hasil dari kerja sama antara dunia usaha, pemerintah dan berbagai pihak. Dananya menggunakan kompensasi KLB (koefisien luas bangunan)," terangnya.
Sandiaga mengatakan dana pembangunan menggunakan dana CSR dari beberapa perusahaan swasta. Jadi yang dipakai adalah tiga sumber yaitu dari grup Sinar Mas, dan satu lagi dari grup Parahadi Santoso dan ada CSR dari Mc Donalds," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan DKI Djafar Muchlisin mengatakan revitaliasasi di Lapangan Banteng mencakup tiga bagian. Pengerjaan proyek sudah mencapai 23 persen.
"Revitalisasi ini yang pertama adalah pembuatan pagar pembatas antara lapangan. Jadi nanti bola yang di lapangan tidak lagi menyeberang ke lapangan. Kemudian, pekerjaan kedua terkait masalah penataan lapangan, ketiga adalah penataan taman dan status patung pembebasan Irian Barat, ada tiga segmen yang kami kerjakan," terangnya.
(fdu/aan)











































