Masalah tersebut terungkap saat jemaah hendak diberangkatkan ke Mekah. Pemberangkatan ke Mekah ini dimulai pada Sabtu, 6 Agustus dan dijadwalkan berakhir pada 20 Agustus. Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), sampai hari ini, Rabu (16/8/2017), 66 ribu jemaah sudah bergeser ke Makkah. Masih ada 50-an ribu di Madinah.
Foto: Jemaah haji Indonesia tiba di Bandara di Madinah (Tri-detikcom) |
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mau tidak mau harus melakukan perekaman ulang, jemaah dibawa ke bandara," jelas Syarif.
Proses itu tidak mudah. Petugas harus mencari satu per satu jemaah ke hotel, kemudian membawanya ke Bandara Madinah. Yang membuat repot, kadang jemaah tak ada di hotel.
"Pas didatangi di hotel, biasanya malam hari, jemaah di masjid. Jadi memang repot, harus bolak-balik. Paling tidak butuh waktu 3 hari menyelesaikannya," jelas pria yang akrab disapa Aris ini.
Syarif tidak mengetahui detail mengapa jemaah sampai tidak terekam datanya saat melewati imigrasi bandara. Padahal, seharusnya mereka tak bisa keluar jika tak menyelesaikan tahapan pengecekan keimigrasian seperti scan paspor, sidik jari, dan foto diri.
Karena keberangkatannya tertunda, jemaah yang tak terekam di imigrasi akhirnya diberangkatkan ke Mekah dengan rombongan jemaah lain.
Masalah lain, beberapa petugas haji yang mendampingi jemaah kadang salah paham soal paspor. Seharusnya paspor mereka tak perlu diserahkan ke muassasah karena terkait pembayaran biaya transportasi. Model pembayaran jemaah dan petugas berbeda.
"Kadang petugas miskomunikasi. Saat muassasah minta paspor jemaah dikumpulkan di tas sebelum bus berangkat ke Mekah, petugas ikut menaruh di tas. Jadi paspornya tercampur dengan jemaah. Efeknya petugas tak ikut diberangkatkan," urainya.
Jemaah diberangkatkan dari Madinah ke Mekah dengan menggunakan bus. Mereka dijemput ke hotel, kemudian dibawa ke Bir Ali, tempat miqat (berniat umrah dan haji serta berihram) yang berjarak 9 kilometer dari Kota Madinah. Di tempat tersebut, pengecekan dokumen dilakukan. Yang bermasalah akan ditinggal dan dikembalikan ke hotel atau kantor Daker Madinah. Pengecekan ulang dilakukan sebelum jemaah masuk Mekah. (try/rvk)












































Foto: Jemaah haji Indonesia tiba di Bandara di Madinah (Tri-detikcom)