Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan menghadiri pemakaman Brigadir Tri Irwansyah yang meninggal akibat bencana longsor di Padang, Sumatera Barat. Irjen Herry Heryawan datang langsung ke pemakaman untuk memberikan penghormatan terakhir.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Atas nama keluarga besar Polda Riau, saya sampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya Almarhum Bripka Anumerta Tri Irwansyah, BA Ditreskrimum Polda Riau, yang gugur sebagai korban bencana alam di Sumatera Barat," ujar Irjen Herry Heryawan, Sabtu (29/11/2025).
Jenazah dimakamkan di Pekanbaru, siang tadi. Prosesi pemakaman almarhum digelar dengan upacara salfo.
Prosesi pemakaman berlangsung khidmat. Suasana haru menyelimuti pemakaman. Pemakaman dihadiri keluarga dan sejumlah pejabat utama (PJU) dan personel Polda Riau.
Irjen Herry Heryawan turut mendoakan almarhum dan menguatkan keluarga yang ditinggalkan. Ia berharap agar pengorbanan almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan menjadi teladan bagi anggota Polri lainnya.
"Semoga seluruh amal ibadah, pengorbanan, dan kebaikan Almarhum diterima di sisi Allah SWT, diampuni segala khilaf dan dosanya, serta ditempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya," imbuh Kapolda.
"Kepada keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan kekuatan, kesabaran, dan keikhlasan," imbuhnya.
Irjen Herry Heryawan menyampaikan bahwa pengabdian Bripka Anumerta Tri Irwansyah akan selamanya tercatat dalam sejarah institusi.
"Pengabdian Almarhum akan senantiasa menjadi bagian dari kehormatan dan sejarah Polda Riau dalam melayani masyarakat, bangsa, dan negara," pungkasnya.
2 Orang Hilang
Dua orang personel Polda Riau dan satu orang sopir menjadi korban bencana longsor dan banjir bandang di Jembatan Kembar, Padang Panjang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat. Sebelum hilang kontak, mereka mengabarkan terjebak macet akibat longsor di Jembatan Kembar.
Dua personel yakni Brigadir Tri Irwansyah dan Ipda Angga Mujafar merupakan anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau. Pada Rabu (26/11) malam, mereka berangkat bersama seorang sopir, menuju ke Padang dalam rangka tugas.
"Mereka berangkat Rabu malam dalam rangka tugas mau periksa saksi di Lapas Padang," kata Dirkrimum Polda Riau Kombes Asep Dermawan, Sabtu (29/11).
Pada Kamis (27/11) pagi, mereka sampai di Jembatan Kembar. Personel tersebut sempat mengabarkan bahwa kondisi di jalanan di Padang Panjang macet karena ada longsor.
"Kamis pagi jam 10.00 masih komunikasi dengan kanit-nya, menyampaikan kalau jalanan di Padang Panjang macet, ada longsoran dan mereka masih nunggu," imbuhnya.
Setelah itu, tidak ada lagi komunikasi dari kedua personel tersebut. Hingga Jumat (28/11) sore, Polda Riau mendapatkan kabar duka penemuan jenazah akibat longsor yang ternyata salah satu personelnya.
"Menjelang Maghrib mendapat info kalau hasil identifikasi DVI Polda Sumbar bahwa salah satunya merupakan anggota Dit Reskrimum Polda Riau," jelasnya.
Jenazah Tri telah berhasil dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumatera Barat untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Sementara Ipda Angga Mufajar, hingga kini masih dalam proses pencarian dan diduga tertimbun material longsor serta lumpur.
Simak Video BNPB: Korban Tewas Bencana di Sumut Jadi 116 Orang, 42 Hilang
(mea/dhn)