Tentara Israel Tembak Mati 2 Pria Palestina di Tepi Barat

Tentara Israel Tembak Mati 2 Pria Palestina di Tepi Barat

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 02 Des 2025 16:36 WIB
Israeli soldiers conduct a raid in Ramallah city in the occupied West Bank on August 26, 2025. (AFP)
Tentara Israel melakukan operasi penggerebekan di Ramallah, Tepi Barat (dok. AFP)
Tepi Barat -

Tentara-tentara Israel menembak mati dua warga Palestina dalam dua insiden terpisah di Tepi Barat pada Selasa (2/12). Militer Israel menyebut kedua pria Palestina itu diburu terkait serangan yang melukai tiga warga Israel di wilayah yang diduduki tersebut.

Penembakan fatal ini menjadi insiden kekerasan terbaru di Tepi Barat, di mana pertempuran meningkat dalam beberapa pekan terakhir.

Militer Israel, seperti dilansir Associated Press dan Al Arabiya, Selasa (2/12/2025), mengakui bahwa pasukannya telah menembak mati seorang tersangka, yang mereka klaim, telah menikam dua tentara Israel dalam konfrontasi di dekat Ateret, sebuah permukiman Yahudi di Tepi Barat bagian tengah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Layanan penyelamatan Israel, Mada, melaporkan dua tentara mengalami luka ringan akibat penikaman tersebut.

ADVERTISEMENT

Dalam insiden terpisah di Tepi Barat bagian selatan, militer Israel mengatakan pasukannya telah menembak mati seorang warga Palestina, yang diklaim sebelumnya menabrak seorang tentara wanita Israel hingga luka-luka.

Militer Israel, dalam pernyataannya, menyebut warga Palestina itu berusaha melarikan diri ketika mereka berusaha menangkapnya di dekat kota Hebron "sambil membahayakan para tentara" dan dia pun ditembak mati.

Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi warga yang tewas itu sebagai warga Hebron yang baru berusia 17 tahun.

Sementara itu, kelompok Hamas dalam pernyataan pada Senin (1/12) malam merayakan serangan penabrakan yang terjadi di dekat Hebron. Hamas menyebut serangan itu terjadi "dalam konteks respons yang sah dari rakyat kami" terhadap serangan Israel yang sedang berlangsung di Tepi Barat.

Namun, Hamas tidak mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Militer Israel telah semakin meningkatkan aktivitasnya di Tepi Barat sejak perang berkecamuk di Jalur Gaza pada Oktober 2023. Israel menyatakan bahwa operasinya di Tepi Barat bertujuan untuk membasmi militan.

Namun, otoritas Palestina mengatakan bahwa banyak pelempar batu, pengunjuk rasa, dan warga sipil yang tidak terlibat kelompok militan telah tewas.

Dalam beberapa pekan terakhir, wilayah Tepi Barat mengalami lonjakan tindak kekerasan yang didalangi para pemukim Israel terhadap warga sipil Palestina. Sementara itu dalam insiden mematikan bulan lalu, seorang pria Israel tewas dalam serangan penikaman dan penabrakan mobil di wilayah tersebut.

Tonton juga video "Bentrok! Tentara Israel Adu Jotos-Lempar Kursi di Pangkalan Militer"

Halaman 3 dari 2
(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads