Gempuran Israel Targetkan Polisi Hamas di Sekolah Gaza, 11 Orang Tewas

Gempuran Israel Targetkan Polisi Hamas di Sekolah Gaza, 11 Orang Tewas

Novi Christiastuti - detikNews
Senin, 02 Sep 2024 09:34 WIB
Palestinians inspect the site of Israeli strikes on a school sheltering displaced people, amid Israel-Hamas conflict, in Gaza City, August 3, 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Ilustrasi -- Kehancuran di salah satu sekolah di Gaza, yang digunakan untuk menampung pengungsi Palestina, yang dibombardir militer Israel (dok. REUTERS/Mahmoud Issa)
Gaza City -

Serangan udara Israel menargetkan sekelompok polisi Hamas yang berjaga di sebuah sekolah di Jalur Gaza, yang kini menjadi tempat penampungan para pengungsi Palestina. Sedikitnya 11 orang tewas dalam serangan yang terjadi pada Minggu (1/9) waktu setempat.

Militer Israel mengklaim serangan udaranya itu menghantam pusat komando Hamas di Jalur Gaza. Demikian seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Senin (2/9/2024).
"Sedikitnya 11 orang, termasuk seorang wanita dan seorang anak perempuan, tewas ketika serangan udara Israel menghantam sekolah Safad di Gaza City yang menampung para pengungsi," tutur juru bicara badan pertahanan sipil Gaza, Mahmud Bassal, saat berbicara kepada AFP.

Disebutkan juga oleh Bassal bahwa beberapa orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan Israel tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seorang pejabat kesehatan Gaza lainnya, yang enggan disebut namanya, mengakui bahwa terdapat pos polisi Hamas di kompleks sekolah tersebut.

Militer Israel, dalam pernyataannya, menyebut Angkatan Udaranya telah menyerang pusat komando Hamas yang ada di sekolah Safad di Jalur Gaza.

ADVERTISEMENT

"IAF (Angkatan Udara Israel-red) menyerang teroris-teroris Hamas yang beroperasi di dalam pusat komando dan kendali yang terletak di dalam area yang sebelumnya berfungsi sebagai sekolah Safad di Gaza City," demikian pernyataan militer Israel mengenai serangannya tersebut.

Lihat Video 'Warga Israel Marah ke Netanyahu, Tuntut Pemulangan Sandera di Gaza':

[Gambas:Video 20detik]



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Perang yang berkecamuk antara militer Israel dan kelompok Hamas meletus setelah militan Gaza itu menyerang Tel Aviv pada 7 Oktober tahun lalu. Serangan Hamas itu menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, dan membuat lebih dari 250 orang lainnya disandera.

Sejak saat itu, militer Israel tanpa henti mengebom Jalur Gaza dari udara, laut dan darat. Laporan terbaru otoritas kesehatan Gaza, yang dikuasai Hamas, menyebut sedikitnya 40.738 orang, kebanyakan warga sipil, tewas akibat rentetan serangan Israel selama 11 bulan terakhir.

Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sebagian korban tewas di Jalur Gaza adalah perempuan dan anak-anak.

Lihat Video 'Warga Israel Marah ke Netanyahu, Tuntut Pemulangan Sandera di Gaza':

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(nvc/zap)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads