Sebuah keluarga yang terdiri dari empat orang berhasil diselamatkan setelah terdampar selama empat hari di pedalaman Australia. Mereka telah diterbangkan ke tempat yang aman pada Selasa (16/11) setelah banjir sempat menghentikan upaya penyelamatan.
Seperti diberitakan kantor berita AFP, Selasa (16/11/2021), keluarga tersebut diidentifikasi sebagai pasangan asal Perth, Ori Zavros dan Lindsey Zavros beserta dua anak kecil mereka. Mereka berempat sedang bepergian melintasi Gurun Simpson di Australia tengah ketika kendaraan mereka mogok setelah hujan lebat.
Mereka kemudian mengaktifkan suar darurat, memberitahukan Otoritas Keselamatan Maritim Australia mengenai lokasi mereka pada hari Jumat (12/11) waktu setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tetapi selama berhari-hari, banjir membuat misi penyelamatan tidak mungkin dilakukan. Pihak berwenang hanya dapat mengirimkan telepon satelit, radio jarak jauh, makanan, dan air melalui udara.
Setelah menunggu selama berhari-hari di padang pasir, polisi mengkonfirmasi bahwa keluarga itu telah diangkut ke tempat yang aman dengan helikopter pada Selasa (16/11) sore waktu setempat.
"Keluarga tersebut diterbangkan ke Coober Pedy untuk bermalam, di mana mereka kemudian akan mengatur perjalanan mereka lebih lanjut," kata Kepolisian Australia Selatan dalam sebuah pernyataan.
Ibu Ori Zavros, Theo, mengatakan kepada media ABC bahwa ada kelegaan bahwa penyelamatan sedang berlangsung dan keluarga itu "sudah cukup" terjebak.
"Kami sangat senang -- sangat senang -- bahwa mereka akhirnya akan diselamatkan," tuturnya.
Badai hebat telah menyapu daerah itu dalam beberapa hari terakhir. Kota gurun Alice Springs menerima curah hujan harian tertinggi sejak 2001, mengubah Sungai Todd yang biasanya berdebu menjadi aliran yang deras.
Cuaca ekstrem juga memicu banjir dan peringatan di sebagian besar wilayah selatan dan timur Australia.
Dalam beberapa tahun terakhir, Australia telah mengalami kekeringan, kebakaran hutan, dan banjir yang dipicu oleh iklim yang semakin ekstrem.