Dilaporkan media lokal Kanada, CBC News, seperti dilansir Reuters, Selasa (25/10/2016), 25 penumpang dan awak segera dilarikan ke rumah sakit setempat begitu pesawat jenis Airbus A380 itu mendarat di Vancouver, pada Senin (24/10) malam waktu setempat.
Juru bicara Vancouver Coastal Health Hospital, Laura Kohli, menuturkan kepada CBC News bahwa awak dan penumpang yang dilarikan ke rumah sakit mengalami gangguan pernapasan setelah menghirup asap di dalam kabin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dilaporkan CBC News, sebanyak 10 orang dilarikan ke Richmond Hospital, sedangkan 10 orang lainnya dilarikan ke Vancouver General Hospital dan sisanya lima orang dilarikan Delta Hospital.
Disebutkan Kohli bahwa para pasien di Richmond Hospital dan Vancouver Genderal Hospital telah selesai menjalani perawatan medis dan diperbolehkan meninggalkan rumah sakit. Mereka yang sudah keluar dari rumah sakit, sebut Kohli, merupakan para awak kabin British Airways.
Sedangkan lima pasien lainnya yang masih dirawat di Delta Hospital, tidak diketahui kondisi terbarunya.
Pesawat tujuan London, Inggris dengan nomor penerbangan BA286 itu membawa sekitar 400 penumpang. Begitu pesawat mendarat darurat di Vancouver, sejumlah kendaraan darurat dan ambulans langsung mendekat dan mengepung pesawat.
Sementara itu, pihak British Airways menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang lainnya lewat pernyataannya. "Kami meminta maaf atas penundaan penerbangan pelanggan kami, tapi keselamatan dan keamanan pelanggan serta awak kami selalu menjadi prioritas utama," demikian pernyataan British Airways seperti dilansir media Inggris, The Sun.
"Penerbangan dari San Francisco dialihkan ke Vancouver setelah beberapa awak kabin jatuh sakit. Tim lapangan kami di Vancouver telah mengatur akomodasi hotel untuk para pelanggan dan akan mem-booking-kan mereka penerbangan alternatif sesegera mungkin," sambung pernyataan itu.
(nvc/fdn)











































