Israel Ancaman Bagi Perdamaian Dunia

ADVERTISEMENT

Israel Ancaman Bagi Perdamaian Dunia

- detikNews
Kamis, 05 Apr 2012 12:29 WIB
Berlin, - Seorang peraih penghargaan Nobel, Gunter Grass menyebut Israel sebagai ancaman bagi perdamaian dunia. Peraih Nobel literatur asal Jerman itu juga mengecam kemunafikan negara-negara Barat atas senjata nuklir Israel.

Dalam tulisannya yang dimuat surat kabar Jerman, Suddeutsche Zeitung pada Rabu, 4 April waktu setempat, Grass menyampaikan kekhawatiran atas konsekuensi rencana serangan Israel terhadap Iran.

"Kenapa saya baru mengatakan sekarang.... bahwa negara nuklir Israel membahayakan perdamaian dunia yang sudah rapuh? Karena itu harus dikatakan, yang mungkin sudah akan sangat terlambat jika dikatakan besok," kata Grass dalam tulisannya bertitel "What Must Be Said".

Grass juga mengecam rencana pemerintah Jerman untuk kembali menjual kapal selam berkemampuan nuklir kepada Israel. Kapal selam model lumba-lumba itu bisa mengangkut hulu ledak nuklir.

"Saya tak akan diam lagi, karena saya capek dengan kemunafikan Barat," cetus Grass seperti dilansir Press TV, Kamis (5/4/2012).

Sebelumnya, tiga kapal selam Dolphin tersebut telah diserahkan ke Israel antara tahun 1998 dan 2000 silam. Pada tahun 2006, Israel memesan kapal selam keempat dan kelima. Kapal selam keempat rencananya akan diserahkan ke Israel pada tahun 2013 mendatang. Sementara kapal selam kelima dan keenam akan diserahkan pada tahun 2014 dan 2016.

Israel disebut-sebut sebagai satu-satunya negara pemilik senjata nuklir di Timur Tengah. Negeri Yahudi itu tak pernah mengizinkan pemeriksaan oleh PBB atas fasilitas nuklirnya. Israel juga tidak ikut dalam Traktat Nonproliferasi Nuklir (NPT).

Menurut survei yang dilakukan tahun 2011 oleh organisasi Friedrich Ebert Foundation yang berbasis di Berlin, Jerman, lebih dari 50 persen warga Eropa yakin bahwa Israel merupakan ancaman paling serius bagi keamanan global.

(ita/nrl)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT