Potret BNN-Polri Gerebek Kampung Bahari Kedua Kali dalam Sepekan

Foto: BNN bersama Polri kembali menggerebek Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sembilan orang ditangkap petugas. (dok BNN)
Foto: Kepala BNN Komjen Suyudi Ario Seto memimpin penggerebekan Kampung Bahari, Jakut. Sembilan orang ditangkap dengan barang bukti 89 kg sabu hingga 7 senpi (dok BNN)
Penggerebekan kedua dilakukan pada Jumat (7/11) pagi kemarin. Sebelumnya, BNN dan kepolisian juga menggerebek Kampung Bahari terkait kasus narkoba pada Rabu (5/11). (dok BNN)
Kepala BNN RI ikut dalam operasi penggerebekan narkoba bersama 700 personel gabungan dari BNN, Polda Metro Jaya, Satuan Brimob, beserta Polres Jakarta Utara. (dok BNN)
Operasi penggerebekan dipimpin Direktur Psikotropika dan Prekusor Deputi Bidang Pemberantasan BNN RI, Brigjen Aldrin Hutabarat. (dok BNN)
Barang berharga yang disita terdiri dari uang tunai Rp 1.468.253.000 (miliar); uang palsu Rp 5,5 juta; 5 batang emas masing-masing seberat 100 gram; 6 buah gelang emas putih; 1 buah gelang emas kuning; 1 buah cincin emas; dan 6 buah kalung emas. (dok BNN)
Pada penggerebekan kedua, petugas juga menyita 89.159,42 gram sabu; 91,53 gram ganja; dan 159 butir ekstasi. (dok BNN)
Pelaku narkoba sempat melawan petugas namun penindakan tetap dilanjutkan. Dalam operasi ini, ada sembilan orang diamankan, yakni Sa, Ab, Yu, He, Fa, Yo, Su, SH, dan RN. (dok BNN)
Petugas BNN dan Polri menyita puluhan senapan di sebuah rumah kost yang berada di Jalan Samudera 4 dan Jalan Bak Air 2, Kampung Bahari, Jakut. (dok BNN)
Pihak yang ditangkap kemudian dilakukan tes urine (dok BNN)
Tim gabungan juga mengamankan 21 buah senjata tajam (sajam), 1 buah busur panah beserta 8 buah anak panahnya, 7 pucuk senpi, 2 pucuk senapan air gun, 6 pucuk air soft gun, 1 unit motor Kawasaki ZX-10R, 1 Kawasaki Ninja 250, 1 Honda Vario, dan 9 unit handphone (HP). (dok BNN)
Foto: BNN bersama Polri kembali menggerebek Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Sembilan orang ditangkap petugas. (dok BNN)
Foto: Kepala BNN Komjen Suyudi Ario Seto memimpin penggerebekan Kampung Bahari, Jakut. Sembilan orang ditangkap dengan barang bukti 89 kg sabu hingga 7 senpi (dok BNN)
Penggerebekan kedua dilakukan pada Jumat (7/11) pagi kemarin. Sebelumnya, BNN dan kepolisian juga menggerebek Kampung Bahari terkait kasus narkoba pada Rabu (5/11). (dok BNN)
Kepala BNN RI ikut dalam operasi penggerebekan narkoba bersama 700 personel gabungan dari BNN, Polda Metro Jaya, Satuan Brimob, beserta Polres Jakarta Utara. (dok BNN)
Operasi penggerebekan dipimpin Direktur Psikotropika dan Prekusor Deputi Bidang Pemberantasan BNN RI, Brigjen Aldrin Hutabarat. (dok BNN)
Barang berharga yang disita terdiri dari uang tunai Rp 1.468.253.000 (miliar); uang palsu Rp 5,5 juta; 5 batang emas masing-masing seberat 100 gram; 6 buah gelang emas putih; 1 buah gelang emas kuning; 1 buah cincin emas; dan 6 buah kalung emas. (dok BNN)
Pada penggerebekan kedua, petugas juga menyita 89.159,42 gram sabu; 91,53 gram ganja; dan 159 butir ekstasi. (dok BNN)
Pelaku narkoba sempat melawan petugas namun penindakan tetap dilanjutkan. Dalam operasi ini, ada sembilan orang diamankan, yakni Sa, Ab, Yu, He, Fa, Yo, Su, SH, dan RN. (dok BNN)
Petugas BNN dan Polri menyita puluhan senapan di sebuah rumah kost yang berada di Jalan Samudera 4 dan Jalan Bak Air 2, Kampung Bahari, Jakut. (dok BNN)
Pihak yang ditangkap kemudian dilakukan tes urine (dok BNN)
Tim gabungan juga mengamankan 21 buah senjata tajam (sajam), 1 buah busur panah beserta 8 buah anak panahnya, 7 pucuk senpi, 2 pucuk senapan air gun, 6 pucuk air soft gun, 1 unit motor Kawasaki ZX-10R, 1 Kawasaki Ninja 250, 1 Honda Vario, dan 9 unit handphone (HP). (dok BNN)