Asap dan Sampah Cemari Lingkungan, TPA Ilegal Rowosari Terancam Ditutup

Pemulung memilah sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) ilegal, Rowosari, Tembalang, Jawa Tengah, Selasa (29/7/2025). Pemerintah Provinsi mengimbau masyarakat dan pelaku usaha pengangkutan sampah untuk tidak lagi membuang limbah di kawasan tersebut dan segera beralih ke TPA resmi yang telah ditetapkan pemerintah daerah. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Lokasi TPA ilegal ini berada di bekas galian C Brown Canyon, yang berada di perbatasan Rowosari, Kota Semarang, dengan Mranggen, Kabupaten Demak. Setiap harinya, pemulung tampak memilah sampah dari truk-truk yang datang tanpa pengawasan resmi, sementara asap dari pembakaran terbuka terus membumbung, menambah polusi udara yang dirasakan warga sekitar. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Selain tidak memiliki izin resmi, lokasi TPA ini juga rawan longsor karena berada di bekas tambang. Kondisi ini menambah risiko bencana lingkungan yang dapat terjadi sewaktu-waktu apabila tidak segera ditangani. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Asap pekat dari pembakaran terbuka dan tumpukan sampah yang menggunung mencemari lingkungan sekitar, memicu protes dari warga dan sorotan dari pemerintah daerah. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Pemulung memilah sampah di tempat pembuangan akhir (TPA) ilegal, Rowosari, Tembalang, Jawa Tengah, Selasa (29/7/2025). Pemerintah Provinsi mengimbau masyarakat dan pelaku usaha pengangkutan sampah untuk tidak lagi membuang limbah di kawasan tersebut dan segera beralih ke TPA resmi yang telah ditetapkan pemerintah daerah. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Lokasi TPA ilegal ini berada di bekas galian C Brown Canyon, yang berada di perbatasan Rowosari, Kota Semarang, dengan Mranggen, Kabupaten Demak. Setiap harinya, pemulung tampak memilah sampah dari truk-truk yang datang tanpa pengawasan resmi, sementara asap dari pembakaran terbuka terus membumbung, menambah polusi udara yang dirasakan warga sekitar. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Selain tidak memiliki izin resmi, lokasi TPA ini juga rawan longsor karena berada di bekas tambang. Kondisi ini menambah risiko bencana lingkungan yang dapat terjadi sewaktu-waktu apabila tidak segera ditangani. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Asap pekat dari pembakaran terbuka dan tumpukan sampah yang menggunung mencemari lingkungan sekitar, memicu protes dari warga dan sorotan dari pemerintah daerah. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar