Belum Surut! Banjir 1,5 Meter Rendam Kampung Lebak, Bekasi

Hingga Selasa (8/7) siang, banjir di Kampung Lebak, Kelurahan Teluk Pucung, Bekasi Utara, belum menunjukkan tanda-tanda surut. Ketinggian air masih bertahan di angka 1,5 meter, membuat aktivitas warga tersendat dan memaksa sebagian dari mereka tetap bertahan di rumah bertingkat.
Sejak dini hari, air terus menggenangi permukiman padat tersebut. Sejumlah perabotan rumah tangga telah dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi demi menghindari kerusakan.
Banjir ini dipicu oleh luapan air kiriman dari Bogor melalui aliran kali hulu P2P atau Kali Bekasi, yang tak mampu menahan derasnya debit air setelah hujan deras mengguyur kawasan hulu sejak Senin malam.
Kasur warga tampak diamankan dari banjir.
Debit air yang tinggi membuat sungai tidak mampu menahan volume air, sehingga meluap dan merendam rumah-rumah warga.
Situasi semakin memprihatinkan karena akses jalan lingkungan tertutup air, membuat kendaraan tidak dapat melintas.
Pemandangan tersebut kontras dengan kepanikan sebagian warga yang masih berjuang menyelamatkan barang-barang mereka.
Petugas BPBD setempat masih terus melakukan pemantauan dan membantu evakuasi warga yang membutuhkan.