Suasana akhir pekan di kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) tampak meriah dan berbeda dari biasanya. Anak-anak tertawa riang saat menaiki wahana unik berbentuk "helikopter air" yang menyusuri aliran sungai di kawasan tersebut.
Helikopter ini bukanlah wahana sungguhan, melainkan kapal air hasil modifikasi dari plastik bekas yang dicat menyerupai helikopter.
Dibekali mesin penggerak kecil seperti milik perahu nelayan, wahana ini mampu mengangkut beberapa anak dan berputar hingga tiga kali putaran di atas air.
Wahana kreatif ini menjadi hiburan gratis yang sangat diminati.
Sejak pagi, anak-anak tampak mengantre dengan tertib untuk bisa mencoba pengalaman unik ini.
Diketahui, wahana ini baru selesai dibuat dan akan menjadi bagian dari Festival Hari Sungai Internasional atau Festival Cilung yang digelar dalam waktu dekat.
Pembuatan helikopter ini memakan waktu hingga satu bulan, dan menjadi simbol kreativitas sekaligus pemanfaatan limbah plastik.
“Senang banget naik helikopter air. Rasanya seperti terbang di atas sungai,” ujar salah satu anak yang baru saja turun dari wahana.
Helikopter air ini tak hanya menjadi hiburan, tetapi juga bentuk edukasi tentang pemanfaatan sampah plastik dan kesadaran lingkungan, sekaligus menyemarakkan ruang publik di Ibu Kota.