Akibatnya, akses menuju Jakarta dan Cikarang terganggu, menyebabkan kemacetan di sepanjang jalan tersebut.
Hingga pukul 08.30 WIB, kondisi lalu lintas di kawasan tersebut masih tersendat, dan pengendara diminta untuk berhati-hati atau mencari jalur alternatif.
Beberapa pengendara motor terpaksa melawan arus air dengan mengangkat kaki agar tidak basah.
Petugas yang ada di lokasi terlihat sibuk mempercepat proses pembuangan air untuk mengurangi dampak banjir.
Banjir yang merendam kedua arah jalan membuat banyak pengendara motor dan mobil terjebak.
Sementara itu, sebagian pengendara lainnya memilih putar arah untuk menghindari genangan air.
Fenomena banjir ini mengundang perhatian warga dan menggarisbawahi pentingnya penanganan infrastruktur di kawasan Bulak Kapal Bekasi.