Petugas polisi menyeret seorang pengunjuk rasa pro-Yoon di luar kediaman resmi Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol, di Seoul, Korea Selatan, Jumat (3/1/2025).
Ribuan pendukung Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol semakin ramai mendatangi area kediaman Yoon, Jumat (3/1).
Per pukul 09.30 pagi waktu setempat, sekitar 1.200 orang telah berada di luar kompleks kepresidenan di ibu kota Seoul.
Kantor berita Yonhap melaporkan warga pendukung Yoon semakin berdatangan ke sekitar kediaman Yoon seiring dengan upaya tim penyidik dari Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO) yang hendak menangkap Yoon hari ini.
Para penyidik sudah berada di kediaman Yoon sejak Jumat pagi, namun upaya jemput paksa itu terkendala imbas pemblokiran dari pasukan pengamanan presiden dan suporter.
Para warga pendukung Yoon menyorakkan agar CIO berhenti serta menyerukan bahwa surat perintah penangkapan Yoon ilegal.
Polisi bentrok dengan pendukung Yoon yang berbaring di jalan untuk mencoba menghalangi akses ke kediamannya. Polisi mengeluarkan perintah pembubaran dan kemudian secara paksa mengusir beberapa pengunjuk rasa.