Horor Bom Bunuh Diri dan Penembakan di Somalia

Dilansir AFP, Sabtu (3/8/2024) Kelompok jihad Al-Shabaab, yang berafiliasi dengan Al-Qaeda, telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan mematikan tersebut. Selain korban tewas, puluhan orang lainnya mengalami luka-luka.
Serangan ini sendiri diketahui terjadi di area pantai yang sedang ramai orang pada Jumat (2/8) malam. Sejumlah saksi mata menuturkan serangan itu diawali dengan ledakan bom bunuh diri, kemudian dilanjutkan dengan penembakan oleh sekelompok pria bersenjata.
Disebutkan korban tewas dalam serangan merupakan masyarakat sipil. Ia juga mengatakan penyerangan tidak hanya menargetkan pusat pemerintahan namun juga umum. Juru bicara Kepolisian Mogadishu, Abdifatah Adan Hassan mengatakan, lebih dari 32 warga sipil tewas dalam serangan ini, dan sekitar 63 orang lainnya luka-luka, dengan beberapa orang di antaranya dalam kondisi kritis.
Kelompok Al-Shabaab dilaporkan telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut dalam sebuah postingan di situs pro-Shabaab. Salah satu pejabat kepolisian setempat, Mohamed Omar, menuturkan kepada AFP pada Sabtu (3/8) waktu setempat bahwa para pelaku "menembak warga sipil secara acak" di area tepi pantai.
Kelompok Al-Shabaab, yang masih terkait Al-Qaeda, telah melancarkan rentetan serangan terhadap pemerintah federal Somalia selama lebih dari 17 tahun terakhir. Kelompok ini juga pernah menargetkan area tepi pantai Lido dalam salah satu serangannya.
Dilansir AFP, Sabtu (3/8/2024) Kelompok jihad Al-Shabaab, yang berafiliasi dengan Al-Qaeda, telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan mematikan tersebut. Selain korban tewas, puluhan orang lainnya mengalami luka-luka.
Serangan ini sendiri diketahui terjadi di area pantai yang sedang ramai orang pada Jumat (2/8) malam. Sejumlah saksi mata menuturkan serangan itu diawali dengan ledakan bom bunuh diri, kemudian dilanjutkan dengan penembakan oleh sekelompok pria bersenjata.
Disebutkan korban tewas dalam serangan merupakan masyarakat sipil. Ia juga mengatakan penyerangan tidak hanya menargetkan pusat pemerintahan namun juga umum. Juru bicara Kepolisian Mogadishu, Abdifatah Adan Hassan mengatakan, lebih dari 32 warga sipil tewas dalam serangan ini, dan sekitar 63 orang lainnya luka-luka, dengan beberapa orang di antaranya dalam kondisi kritis.
Kelompok Al-Shabaab dilaporkan telah mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut dalam sebuah postingan di situs pro-Shabaab. Salah satu pejabat kepolisian setempat, Mohamed Omar, menuturkan kepada AFP pada Sabtu (3/8) waktu setempat bahwa para pelaku menembak warga sipil secara acak di area tepi pantai.
Kelompok Al-Shabaab, yang masih terkait Al-Qaeda, telah melancarkan rentetan serangan terhadap pemerintah federal Somalia selama lebih dari 17 tahun terakhir. Kelompok ini juga pernah menargetkan area tepi pantai Lido dalam salah satu serangannya.