Upaya Membantu Penyandang Disabilitas lewat Cipta Karya Inovatif

Salah satu program Junior Chamber International (JCI) Jakarta yaitu Equibility: Equity for Disability Through Innovation diluncurkan di Jakarta. Gerakan ini memandang penting sebuah kolaborasi yang luar biasa untuk menciptakan karya-karya inovatif kelas dunia yang dapat membantu orang-orang berkebutuhan khusus agar dapat hidup lebih harmonis di tengah masyarakat.
Program JCI Jakarta Equibility ini diresmikan di Auditorium Harun Zein Lantai 3 Universitas Mercu Buana (UMB), Meruya,  Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (31/5/2024) mengambil fokus pada Equibility for Company yang menampilkan Workshop Terobosan 3D Scan & 3D Print Prosthesis dan Talk Show Inovasi dalam Transformasi Positif Menuju Perusahaan Inklusi, serta  Bazar Unity (Gabungan) antara UMKM Disabilitas dan  UMKM Non-Disabilitas.
Rektor UMB Prof Dr. Andi Adriansyah yang membuka kegiatan ini mengatakan, program Equibility sangat sejalan dengan visi dan misi pendidikan bagaimana dunia pendidikan menerapkan ilmu yang berguna bagi masyarakat luas.  Apalagi sesuai juga dengan salah satu  tujuan SDGs yaitu Mengurangi kesenjangan di dalam dan antar negara, termasuk di dalamnya kesenjangan antara anggota Masyarakat termasuk kaum disabilitas. Beliau berharap akan keberlangsungan Kerjasama seluruh pemegang kepentingan melalui program Equibility.
Karena itu Equibility memiliki goal membangun kesadaran masyarakat dan perusahaan untuk hidup berdampingan dengan tuna daksa usia produktif, memberikan akses kepada public terhadap inovasi teknologi untuk disabilitas di Indonesia, mengembangkan inovasi teknologi kaki/ tangan palsu dengan Harga terjangkau yang diakui oleh Prostetis Ortosis, serta menjadi pelopor program kolaborasi inovasi teknologi untuk membantu penyandang disabilitas fisik yang berkelanjutan.
Salah satu program Junior Chamber International (JCI) Jakarta yaitu Equibility: Equity for Disability Through Innovation diluncurkan di Jakarta. Gerakan ini memandang penting sebuah kolaborasi yang luar biasa untuk menciptakan karya-karya inovatif kelas dunia yang dapat membantu orang-orang berkebutuhan khusus agar dapat hidup lebih harmonis di tengah masyarakat.
Program JCI Jakarta Equibility ini diresmikan di Auditorium Harun Zein Lantai 3 Universitas Mercu Buana (UMB), Meruya,  Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (31/5/2024) mengambil fokus pada Equibility for Company yang menampilkan Workshop Terobosan 3D Scan & 3D Print Prosthesis dan Talk Show Inovasi dalam Transformasi Positif Menuju Perusahaan Inklusi, serta  Bazar Unity (Gabungan) antara UMKM Disabilitas dan  UMKM Non-Disabilitas.
Rektor UMB Prof Dr. Andi Adriansyah yang membuka kegiatan ini mengatakan, program Equibility sangat sejalan dengan visi dan misi pendidikan bagaimana dunia pendidikan menerapkan ilmu yang berguna bagi masyarakat luas.  Apalagi sesuai juga dengan salah satu  tujuan SDGs yaitu Mengurangi kesenjangan di dalam dan antar negara, termasuk di dalamnya kesenjangan antara anggota Masyarakat termasuk kaum disabilitas. Beliau berharap akan keberlangsungan Kerjasama seluruh pemegang kepentingan melalui program Equibility.
Karena itu Equibility memiliki goal membangun kesadaran masyarakat dan perusahaan untuk hidup berdampingan dengan tuna daksa usia produktif, memberikan akses kepada public terhadap inovasi teknologi untuk disabilitas di Indonesia, mengembangkan inovasi teknologi kaki/ tangan palsu dengan Harga terjangkau yang diakui oleh Prostetis Ortosis, serta menjadi pelopor program kolaborasi inovasi teknologi untuk membantu penyandang disabilitas fisik yang berkelanjutan.