Penampakan 1,8 Ton Sabu-sabu yang Disita dari Kartel Narkoba Meksiko

Petugas polisi dan jurnalis berdiri di dekat tangkapan 1,8 ton metamfetamin di Madrid, Spanyol, Kamis (16/5/2024). Polisi Spanyol mengatakan telah membongkar jaringan distribusi utama metamfetamin kartel Sinaloa Meksiko.

Kepolisian Nasional Spanyol menyebutnya sebagai penyitaan metamfetamin terbesar yang pernah dilakukan di negara tersebut.

 

Polisi mengatakan mereka melakukan lima penangkapan-seorang warga negara Meksiko yang diidentifikasi polisi sebagai pemimpin kelompok tersebut, serta tiga orang Spanyol dan satu orang Rumania-dan menggerebek enam properti di wilayah timur Valencia. Petugas Antonio Martínez merayakan “pemberantasan kelompok ini”, yang diyakini polisi sedang mencoba membangun kehadiran di Spanyol.

Menurut polisi, kelompok tersebut menggunakan rumah-rumah di daerah terpencil di wilayah Valencia untuk menyimpan kiriman methamphetamine yang diselundupkan sebelum menggunakan kendaraan dengan alas palsu untuk mengirimkannya ke negara-negara Eropa lainnya.

 

Investigasi masih berlanjut dan polisi mengatakan mungkin ada penangkapan lebih lanjut.

 
Petugas polisi dan jurnalis berdiri di dekat tangkapan 1,8 ton metamfetamin di Madrid, Spanyol, Kamis (16/5/2024). Polisi Spanyol mengatakan telah membongkar jaringan distribusi utama metamfetamin kartel Sinaloa Meksiko.
Kepolisian Nasional Spanyol menyebutnya sebagai penyitaan metamfetamin terbesar yang pernah dilakukan di negara tersebut. 
Polisi mengatakan mereka melakukan lima penangkapan-seorang warga negara Meksiko yang diidentifikasi polisi sebagai pemimpin kelompok tersebut, serta tiga orang Spanyol dan satu orang Rumania-dan menggerebek enam properti di wilayah timur Valencia. Petugas Antonio Martínez merayakan “pemberantasan kelompok ini”, yang diyakini polisi sedang mencoba membangun kehadiran di Spanyol.
Menurut polisi, kelompok tersebut menggunakan rumah-rumah di daerah terpencil di wilayah Valencia untuk menyimpan kiriman methamphetamine yang diselundupkan sebelum menggunakan kendaraan dengan alas palsu untuk mengirimkannya ke negara-negara Eropa lainnya. 
Investigasi masih berlanjut dan polisi mengatakan mungkin ada penangkapan lebih lanjut.