Danau yang mengering ini berada di perbatasan Peru dan Bolivia. Danau itu memiliki luas 8.300 meter persegi.
Danau tertinggi di dunia ini terkena radiasi matahari yang meningkatkan penguapan dan kehilangan air.
Sebagian danau biru yang indah sudah hilang, tinggallah savana kering.
Penurunan drastis muka air Danau Titicaca terjadi setelah gelombang musim panas dingin. Meskipun permukaan air diketahui berfluktuasi setiap tahun, perubahan ini menjadi lebih ekstrem akibat krisis iklim.