Seru Banget, Pawai Budaya Reog Ponorogo di CFD Jakarta

Sejumlah seniman dan warga mengikuti pawai budaya reog Ponorogo di jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Minggu (27/8/2023).
 

Rombongan mulai berjalan dari Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas), Jakarta, sekitar pukul 08.45 WIB. Pawai juga diikuti sejumlah komunitas hingga masyarakat. 

 

Peserta yang mengikuti pawai menggunakan pakaian khas Betawi mulai dari kebaya encim untuk yang perempuan, sedangkan yang pria mengenakan baju koko hingga peci.

 

Ada pula rombongan yang mengenakan kebaya lengkap dengan jamu gendongnya.

 

Diketahui Reog sejak tahun 2022 diusulkan menjadi warisan budaya tak benda, pada tahun 2022 pemerintah mengusulkan jamu terlebih dahulu. Kemudian tahun 2023 memperjuangkan Reog masuk dalam list 39 warisan budaya tak benda UNESCO.

 

Sebagai informasi, pawai dilakukan Kemenko PMK bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ponorogo dan kementerian/lembaga terkait. Acara ini dilakukan sebagai implementasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) serta memeriahkan peringatan HUT ke-78 RI.

Pawai dimeriahkan oleh penampilan kesenian seperti tari Bali, pencak silat, tari saman, dan angklung. Pawai sendiri diikuti sekitar 1.000 orang.
 
Rombongan terlebih dahulu berhenti di Museum Nasional disambut kesenian palang pintu khas Betawi.
 
Rombongan pawai budaya Reog Ponorogo tiba di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) disambut Menko PMK Muhadjir Effendy.
 
Sejumlah seniman dan warga mengikuti pawai budaya reog Ponorogo di jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Minggu (27/8/2023). 
Rombongan mulai berjalan dari Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas), Jakarta, sekitar pukul 08.45 WIB. Pawai juga diikuti sejumlah komunitas hingga masyarakat.  
Peserta yang mengikuti pawai menggunakan pakaian khas Betawi mulai dari kebaya encim untuk yang perempuan, sedangkan yang pria mengenakan baju koko hingga peci. 
Ada pula rombongan yang mengenakan kebaya lengkap dengan jamu gendongnya. 
Diketahui Reog sejak tahun 2022 diusulkan menjadi warisan budaya tak benda, pada tahun 2022 pemerintah mengusulkan jamu terlebih dahulu. Kemudian tahun 2023 memperjuangkan Reog masuk dalam list 39 warisan budaya tak benda UNESCO. 
Sebagai informasi, pawai dilakukan Kemenko PMK bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Ponorogo dan kementerian/lembaga terkait. Acara ini dilakukan sebagai implementasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) serta memeriahkan peringatan HUT ke-78 RI.
Pawai dimeriahkan oleh penampilan kesenian seperti tari Bali, pencak silat, tari saman, dan angklung. Pawai sendiri diikuti sekitar 1.000 orang. 
Rombongan terlebih dahulu berhenti di Museum Nasional disambut kesenian palang pintu khas Betawi. 
Rombongan pawai budaya Reog Ponorogo tiba di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) disambut Menko PMK Muhadjir Effendy.