Pantauan detikJabar, korban akibat gempa bumi yang berpusat di kawasan Kecamatan Cugenang itu terus berdatangan. Rata-rata korban mengalami luka di bagian kepala hingga tangan. Tidak sedikit korban merupakan anak-anak.
Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan, dampak gempa bumi tersebut cukup parah. Tidak hanya merusak bangunan tapi banyak korban luka hingga meninggal dunia.
Herman mengatakan, BPBD masih melakukan pendataan terkait dampak gempa yang guncangannya terasa hingga berbagai daerah di Jawa Barat dan Jakarta tersebut.
Gempa M 5,6 mengguncang Cianjur, Senin (21/11/2022) siang. Guncangan terasa di sejumlah daerah Jawa Barat hingga Jakarta.
Sekdis BPBD Cianjur Rudi Labis saat dihubungi detikJabar via telepon, Senin (21/11/2022) mengatakan ada sekitar 50 rumah rusak.