Aktivis Austria dari Letzte Generation Oesterreich melemparkan cairan hitam berminyak ke lukisan Gustav Klimt di Museum Leopold di Wina, Austria, Selasa (15/11).
Tampak seorang pria mendekati lukisan Gustav Klimt "Tod und Leben" dengan membawa wadah berisi cairan hitam berminyak.
Pria tersebut kemudian melumuri lukisan yang dibuat pada tahun 1915 tersebut dengan cairan hitam.
Dalam seruannya, kelompok itu ingin menyerukan bahwa aksinya adalah simbol untuk memprotes penggunaan bahan bakar fosil oleh pemerintah Austria. Selama melakukan aksi, mereka meneriakkan 'protes pengeboran minyak dan gas', yang mereka sebut sebagai 'hukuman mati bagi masyarakat'.